Pernahkah Anda mendengar istilah mortar semen? Mungkin hanya sedikit orang yang mengetahui hal ini, tetapi mereka yang melakukan konstruksi pasti mengetahui hal ini. Karena bahan ini sering digunakan untuk membangun bangunan, baik itu perkantoran, rumah tinggal atau bangunan komersial lainnya.
Mortar asian sering digunakan setelah dinding diplester, tujuannya agar dinding lebih kaku dan kuat. Namun penggunaannya tidak bisa sembarangan, harus dilakukan langkah yang tepat. 3 langkah dengan mortar semen
Baca Juga: 3 Langkah Gunakan Semen Mortar yang Tepat dan Tahan Lama
3 Cara Menggunakan Semen Mortar agar Awet
Saat menggunakan campuran nat, langkah-langkah yang benar harus diikuti untuk hasil yang optimal. Berikut adalah 3 cara penggunaan yang perlu Anda perhatikan:
1. Hitung jumlah bahan
Pertama, Anda perlu mengukur bahan dengan benar. Kedua bahan yang akan digunakan saat pencampuran yaitu mortar dan air, keduanya memiliki takaran masing-masing dan harus cocok.
Rasio standar untuk pencampuran adalah 2:1 yaitu 2 bagian semen dan 1 bagian air. Namun, ini dapat bervariasi tergantung pada merek dan jenis bahan atau penggunaan acian.
Jadi ketahuilah terlebih dahulu untuk apa kegunaannya, bahannya seperti apa, juga jenis natnya seperti apa hasil pencampurannya bisa berbeda-beda sesuai dengan kebutuhannya.
2. Campur adukan semen dengan air
Untuk mencampur mortar semen dengan air, pertama-tama Anda perlu menyiapkan ember besar untuk campuran. Tempatkan semua bahan dalam mangkuk dan gunakan spatula kayu untuk mengaduk untuk menggabungkan kedua bahan.
Pengadukan harus sangat teliti agar kedua bahan tercampur rata. Setelah tercampur harus segera diaplikasikan karena jika dibiarkan lama akan mengering dan tidak bisa digunakan secara maksimal.
3. Menggunakan Roskam untuk Proses Pengaplikasian
Apabila Anda ingin hasil pengaplikasian lebih baik, terutama jika diperlukan sebagai bahan pengacian dinding, maka gunakan roskam. Ini merupakan alat yang digunakan untuk merapikan hasil pengacian agar halus serta rapi.
Sebaiknya, gunakan jenis roskam besi daripada kayu karena hasil dari roskam besi lebih presisi sehingga bisa lebih halus dan lebih cepat rapi.