"Kusulap genteng rumahku menjadi apapun yang kamu inginkan asalkan kamu bahagia! Itulah definisi cintaku untukmu"
Baru-baru ini netizen jagat maya dihebohkan oleh pemberitaan media tentang seorang pemuda yang nekad menjual genteng rumah ibunya untuk memanjakan wanita pujaan hatinya. Sebut saja mas Gendheng, eh mas Genteng maksudnya.
Mas Genteng merupakan pemuda asal Bantul, Jogjakarta yang viral karena dilaporkan oleh ibunya sendiri lantaran hampir menjual genteng dan telah menjual perabotan rumah milik ibunya. Menurut berita yang beredar, Mas Genteng melancarkan aksinya saat berada di rumah sendirian lantaran ibunya sedang bekerja sebagai asisten rumah tangga di kota yang berbeda.
Dikutip dari pemberitaan media, ibu Mas Genteng, sebut saja ibu P bekerja menjadi asisten rumah tangga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan melunasi hutang-hutang yang ditinggalkan oleh suaminya yang sudah meninggal.
Berharap untuk bisa bernapas lega sepulang menjadi asisten rumah tangga dan melunasi seluruh hutangnya, Lhah ternyata malah sebaliknya. Si ibu pun malah pusing tujuh keliling tak habis pikir dengan perbuatan anak laki-lakinya tersebut. Alhasil, mendapati rumahnya yang sudah kosong dan botak tanpa genteng sebagai atapnya membuat sakit hati tak bisa sangkal lagi.
Perbuatan Mas Genteng ini ternyata sudah dilakukan sejak tanggal 14 oktober 2021 dengan menjual perabot rumah tangga seperti kursi, kulkas, lemari, meja, bahkan pintu rumah. Tetangga sekitar pun sudah sering menegur dan menasehati perbuatan Mas Genteng , namun tetap tidak digubris. Awalnya sang ibu hanya memaklumi perbuatan anaknya, namun lama-lama lha kok ndadi!
Aksi nyleneh Mas Genteng memuncak di tanggal 7 nopember 2021 yangmana ia berupaya menjual genteng rumah ibunya. Tetangga yang mengetahui kejadian tersebut akhirnya menggagalkan niat Mas Genteng. Saat di gagalkan oleh tetangga sekitar, genteng-genteng tersebut sudah diangkut di atas truk dan siap dibawa oleh si pembeli.
Tetangga pun akhirnya melaporkan perbuatan Mas Genteng kepada ibu P. Mendengar kabar tak mengenakkan tersebut ibu P akhirnya pulang ke rumahnya di Bantul, Jogjakarta dan naik pitam. Sang ibu yang sakit hati akhirnya melaporkan Mas Genteng ke polisi dengan tujuan agar Mas Genteng menjadi jera.
Setelah dilaporkan ke polisi, Mas Genteng bukannya sadar diri dan merasa bersalah tapi malah cengar-cengir dan dengan santainya menitip pesan untuk pacarnya agar selama tidak ada dirinya dia tak lupa makan serta teru menjaga kesehatan agar tidak sakit, Gendheng!
Singkat cerita Mas Genteng menjual perabot rumah tangga milik ibunya dengan harga yang sangat murah. Tanpa berpikir panjang dan perhitungan yang matang Mas Genteng pun banting harga asalkan mendapatkan uang. Sehingga jika dikalkulasikan kerugian yang dialami ibu P mencapai puluhan juta rupiah.
Hasil penjualan perabot rumah tangga tersebut dimanfaatkan oleh Mas Genteng untuk menyenangkan hati pujaan hatinya. Menurut berita yang beredar, Mas Genteng pertama kali mengenal pacarnya ketika hendak mengangkut penumpang ojek onlinenya di terminal Giwangan. Dari pertemuan tersebut mereka berdua akhirnya melanjutkan obrolan via whats'app sampai akhirnya menjalin hubungan spesial.