Lihat ke Halaman Asli

NaBe

Sedang doyan berfikir aneh

Rupiah adalah Nafasku no 3

Diperbarui: 3 Juli 2024   00:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

     Brum! Suara gas motor yang berbunyi lalu terhenti karena seorang pria turun dari motor.

     "Kacang hijau bro," ucap pengendara motor setelah duduk santai di warung kopi langganannya.

     "Ok siap," jawab penjual sambil tersenyum senang.

     "Ok terima kasih bro ,"kata pembeli setelah pesanan kacang hijaunya mendarat mulus di meja makan warkop.

     "Sepertinya situasi politik ekonomi negara ini sedang kusut,"  penjual membuka ruang diskusi santai.

     "Kenapa tuh bro?," tanya pembeli sambil mengaduk bubur kacang hijau agar ada rasa enak saat di makan.

     "Iya nih, gara-gara judi online seorang istri membunuh suami sahnya," jawab si penjual.

     " Oooo yang itu?  Ramai kisahnya di media online," sambung pembeli sambil melahap bubur kacang hijau yang masih hangat.

     "Bahkan karena judi online beberapa wakil rakyat di negara ini juga ikutan bermain judi online," kata pembeli dengan muka serius.

     "Dan kata seorang komandan, ada juga anak didiknya terlibat sebagai pemain judi online.

     "Ckckck," giliran penjual geleng-geleng kepala tanda tak percaya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline