Lihat ke Halaman Asli

Yohanes Advendnando

Pelajar, juara 1 stand up comedy MK 2023

Instalasi Air di Perbukitan Menoreh

Diperbarui: 29 November 2024   10:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Doc Pribadi)

Nama: Yacobus Bagyo 

Tempat, tanggal lahir: Kulon Progo, 15 Februari 1978

Umur: 45

Pendidikan: SDK Kenalan

        SMPK Kemasyarakatan Kalibawang

        SMK Pertanian Theresiana Bandungan

Alamat: Duren Sawit, RT 50/RW 24,Kalibawang, Kulon Progo, Yogyakarta

Kontribusi: Inisiatif membuat instalasi air 

Walaupun tinggal dan menetap di daerah perbukitan, masyarakat di perbukitan menoreh sudah tidak asing dengan yang namanya kesulitan air, bukan dalam konteks kekeringan, melainkan masyarakat di sana jika ingin mengambil air ataupun mandi dan mencuci baju harus menuju ke sumber mata air yang kira-kira jaraknya 100-200 meter dari pemukiman dan letaknya ada di daerah bawah. Setiap sore, banyak masyarakat yang datang untuk mandi, mencuci ataupun mengambil air menggunakan jerigen untuk dibawa pulang dan digunakan untuk kebutuhan rumah tangga contohnya mencuci piring dan lain-lain. Masyarakat sekitar menyebut mata air itu adalah mata air Padonan.

Bapak Yacobus Bagyo, adalah seorang yang melihat sebuah peluang pengembangan untuk sumber mata air untuk masyarakat sekitar. Ia memiliki angan-angan untuk membuat sebuah instalasi air untuk mempermudah masyarakat sekitar dalam menjangkau air. Pak Bagyo dengan angan-angannya ini mengajak beberapa tetangganya untuk bergabung dalam mewujudkan hal tersebut. Rencananya adalah untuk membeli sebuah pompa air bertenaga listrik yang pastinya lebih murah, dan alah ini akan dipasang di sumber mata air.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline