Lihat ke Halaman Asli

NandaPutriSalshadilla

staff pendaftaran RSU medimas

Pelita Cinta Ibu

Diperbarui: 26 Desember 2024   09:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ibu,
engkau adalah sinar dalam gelapku,
tangan lembutmu menghapus air mataku,
senyummu, penawar segala lara,
cintamu, tak pernah pudar oleh masa.

Langkahmu berat, tak pernah mengeluh,
mengajariku makna kasih yang utuh.
Doamu senyap di malam sunyi,
menjagaku dari segala ngeri.

Engkau bagai pelita dalam gulita,
menuntunku dengan cinta tanpa cela.
Dalam setiap nafasmu, ada perjuangan,
menggenggam harapan untuk masa depan.

Ibu,
biarkan aku membalas cintamu,
walau takkan pernah cukup bagimu.
Dalam setiap doa yang kulangitkan,
namamu abadi dalam ingatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline