Lihat ke Halaman Asli

Perencanaan dan Tujuan Pendidikan Perspektif Hadis

Diperbarui: 3 Oktober 2023   20:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PERENCANAAN DAN TUJUAN

PENDIDIKAN PERSPEKTIF HADITS

  • Pengertian Perencanaan Pendidikan
  •      erencanaan pendidikan adalah proses perumusan dan penetapan tujuan-tujuan yang hendak dicapai dalam sistem pendidikan, serta langkah-langkah yang akan diambil untuk mencapai tujuan tersebut. Perencanaan pendidikan melibatkan aktivitas merancang program, kegiatan, serta sumber daya yang diperlukan untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Tujuan dari perencanaan pendidikan biasanya meliputi peningkatan mutu pendidikan, pengembangan kurikulum, pengaturan waktu dan jadwal pelajaran, alokasi sumber daya, serta penentuan metode dan strategi pembelajaran yang efektif bagi peserta didik. Perencanaan pendidikan juga mencakup aspek evaluasi dan pemantauan terhadap pencapaian tujuan pendidikan serta penyesuaian program dan kegiatan jika diperlukan.
  • Definisi Perencanaan Pendidikan
  • Slamet Soetomo: "Perencanaan pendidikan adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk menyusun rencana dan strategi pendidikan secara sistematis serta mempersiapkan sumber daya yang diperlukan guna mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan.".
  •  Djumadi: "Perencanaan pendidikan adalah suatu proses kegiatan untuk mengatur dan menyusun rencana serta langkah-langkah yang diperlukan dalam penyelenggaraan pendidikan dengan tujuan untuk mencapai sasaran-sasaran yang diinginkan."
  • Sugiyono: "Perencanaan pendidikan adalah proses penyusunan tujuan, target, program, dan strategi pendidikan dengan mempertimbangkan berbagai faktor internal dan eksternal."
  •  Tommy Taboada: "Perencanaan pendidikan adalah suatu aktivitas yang dilakukan untuk mengidentifikasi masalah dan kebutuhan pendidikan, menyusun rencana, melaksanakan evaluasi, dan mengarahkan perubahan terhadap sistem pendidikan."
  • Richard C. Anderson: "Perencanaan pendidikan adalah pengorganisasian sumber daya untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan."
  • Michael Bamberger: "Perencanaan pendidikan adalah proses penyusunan rencana yang mempertimbangkan tujuan, sasaran, metode, dan kebijakan yang akan dilakukan dalam sistem pendidikan."
  • Stephen J. Porth: "Perencanaan pendidikan adalah proses menyusun strategi yang melibatkan identifikasi kebutuhan pendidikan, pengembangan tujuan, dan rencana tindakan untuk mencapai tujuan tersebut."
  • Rosmaladewi: "Perencanaan pendidikan adalah proses penyusunan langkah-langkah strategis untuk mencapai visi, misi, dan tujuan pendidikan dengan mempertimbangkan kebutuhan dan kondisi lingkungan."
  • Perinsip-Perinsip perencanaan pendidikan
  •      Beberapa prinsip perencanaan pendidikan yang umumnya diakui dan digunakan oleh para ahli adalah sebagai berikut:
  • Kepastian Tujuan: Tujuan pendidikan yang jelas dan spesifik harus ditetapkan agar perencanaan dapat terarah dan menghasilkan hasil yang diinginkan.
  • Keterlibatan Stakeholder: Peserta didik, orang tua, guru, staf sekolah, dan komunitas harus terlibat dalam proses perencanaan pendidikan agar kebutuhan mereka dapat dipertimbangkan.
  • Keterpaduan Program: Perencanaan pendidikan harus mengintegrasikan semua komponen pendidikan seperti kurikulum, metode pembelajaran, evaluasi, sumber daya, dan infrastruktur untuk memastikan satu visi pendidikan yang kohesif.
  • Hadis Yang Menjadi Dasar Perencanaan Pendidikan
  •      Perencanaan pendidikan tidak mungkin berdiri atau tercipta tanpa ada landasan atau pondasi, ada satu hadis yang menjadi pondasi berdirinya perencanaan pendidikan:
  •      Hadis Nabi Muhammad SAW: "Tiap-tiap anak dilahirkan dalam keadaan fitrah, maka kedua orang tuanya menjadikan dia Yahudi, Nasrani atau Majusi." (HR. Bukhari)
  •      Hadis ini mengajarkan pentingnya peran orang tua dalam membimbing dan mengarahkan anak-anak mereka ke jalan yang benar sejak usia dini. Perencanaan pendidikan harus mencakup peran penting orang tua dalam membentuk karakter dan mengarahkan nilai-nilai yang sesuai dengan fitrah manusia. Makan dari itu seseorang harus bisa belajar agama agar ia bisa mendidik anaknya kelak.
  • Tujuan pendidikan Islam dalam perspektif hadis dapat dijelaskan melalui beberapa hadis berikut ini:
  • Hadis Nabi Muhammad SAW: "Aku diutus untuk menyempurnakan akhlak." (HR. Ahmad)
  •      Hadis ini menunjukkan bahwa tujuan pendidikan Islam adalah untuk membentuk akhlak yang baik dan mulia pada diri individu. Pendidikan Islam bertujuan untuk membimbing, mengarahkan, dan melatih peserta didik agar memiliki akhlak yang mencerminkan nilai-nilai Islam, seperti kemuliaan, kejujuran, keadilan, kebaikan, dan kesabaran.
  • Hadis Nabi Muhammad SAW: "Cari ilmu dari buaian sampai ke liang lahat." (HR. Tirmidzi)
  •      Hadis ini menekankan pentingnya mencari ilmu sepanjang hayat sebagai tujuan pendidikan Islam. Pendidikan Islam tidak hanya berfokus pada pengetahuan agama, tetapi juga mencakup pengetahuan dunia yang berguna untuk kehidupan sehari-hari. Tujuannya adalah untuk mengembangkan potensi intelektual peserta didik dan menjadikan mereka sebagai individu yang berpengetahuan dan berakhlak baik.
  • Hadis Nabi Muhammad SAW: "Berbuat baiklah kepada anak-anak kalian dan berikanlah mereka pelajaran yang sesuai dengan potensi mereka." (HR. Abu Dawud)
  •      Hadis ini menunjukkan bahwa tujuan pendidikan Islam adalah untuk memberikan pendidikan yang sesuai dengan potensi dan kebutuhan individu. Pendidikan Islam harus dapat mengidentifikasi bakat, minat, dan potensi peserta didik, serta memberikan pendidikan yang relevan dan pembimbingan yang efektif sesuai dengan potensi masing-masing.
  • Hadis Nabi Muhammad SAW: "Barangsiapa menunjuki (orang lain) kepada kebaikan, maka baginya pahala seperti pahala orang yang mengamalkannya." (HR. Muslim)
  •      Hadis ini menunjukkan bahwa tujuan pendidikan Islam adalah untuk menghasilkan individu yang mampu menjadi panutan dan pembawa manfaat bagi masyarakat. Pendidikan Islam bertujuan untuk mengembangkan kepemimpinan, peduli sosial, dan semangat untuk memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat dan umat manusia secara keseluruhan Dalam perspektif hadis, tujuan pendidikan Islam meliputi pembentukan akhlak yang baik, pengembangan pengetahuan, pemanfaatan potensi individu, dan menjadi panutan yang membawa manfaat bagi masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline