Lihat ke Halaman Asli

nanda khailaa

Mahasiswa

Program Studi S1 Teknologi Pendidikan UNJ Sukses Laksanakan Kegiatan Pengabdian Masyarakat dengan Judul Materi Media Flash Card

Diperbarui: 22 Mei 2024   20:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Bersama Saat Pembukaan Pelatihan/dokpri

Indramayu, Jawa Barat -- Pada hari Sabtu, 18 Mei 2024, Program Studi Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di UPTD SDN 1 BULAK, Desa Bulak, Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat. Kegiatan ini berfokus pada pelatihan penggunaan media flash card untuk meningkatkan kompetensi para guru sekolah dasar.

Penyaji Menyajikan Materi Flash Card/dokpri

Antusiasme tinggi ditunjukkan para guru dari beberapa Sekolah Dasar di Desa Bulak dan Bulak Lor, Indramayu, yang mengikuti pelatihan ini.Tim pengabdian dengan tema "Media Flash Card" terdiri dari empat orang anggota yang terdiri dari, Dra. Suprayekti, M.Pd dan Kunto Imbar, S.Pd, M.Pd selaku dosen dan pembimbing, serta Nanda Khaila Putri dan Putri Intan Ramandini selaku anggota pemateri. Pelatihan yang diadakan memiliki tujuan untuk meningkatkan kompetensi para guru sekolah dasar melalui pemanfaatan media flash card.  Dalam pelatihan ini, para peserta menerima materi konsep dasar flash card contohnya terdapat penjelasan terkait definisi flash card. Selanjutnya pada materi klasifikasi flash card dijelaskan bentuk-bentuk serta bagian pada flash card. Serta terdapat materi terkait panduan pembuatan flash card yang menjelaskan cara membuat flash card secara manual maupun digital. Lebih dari sekadar teori, para peserta juga berkesempatan untuk mempraktikkan secara langsung penggunaan media flash card dengan bimbingan tim PKM. Hal ini memungkinkan para guru untuk lebih memahami dan mengaplikasikan materi pelatihan dengan mudah. Selain penyampaian materi secara teoritis, terdapat juga demonstrasi langsung penggunaan media flashcard dalam pembelajaran. Demonstrasi ini membantu para guru untuk lebih mudah memahami dan membayangkan bagaimana media flashcard dapat diaplikasikan dalam kegiatan belajar mengajar.

Kombinasi antara apresiasi dan demonstrasi terbukti efektif dalam menarik antusiasme para guru. Mereka mengikuti pelatihan dengan penuh semangat dan aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab. Hal ini menunjukkan bahwa metode penyampaian materi yang tepat dapat memberikan dampak positif pada proses belajar mengajar. Pengalaman dalam kegiatan PKM ini menunjukkan bahwa membuka sesi dengan apresiasi dan mendemonstrasikan materi secara langsung dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan antusiasme dan pemahaman peserta pelatihan. Hal ini dapat menjadi inspirasi bagi para pengajar dalam menyampaikan materi pelatihan maupun pembelajaran di kelas.

Setelah pemaparan materi, salah seorang peserta Pelatihan yaitu ibu Khonifah memberikan pernyataannya mengenai pengalaman yang ia dapatkan dalam pelatihan ini, "Saya sangat senang mendapatkan materi-materi yang dapat mendukung dan meningkatkan kemampuan saya dalam mengajar. Penjelasan yang disampaikan juga sangat mudah dipahami, tidak hanya itu saja saya juga mendapat informasi baru terkait aplikasi gratis yang dapat dimanfaatkan untuk membuat bahan ajar dan menunjang pembelajaran. Terakhir, di akhir penjelasan materi terdapat demonstrasi penggunaan media, sehingga memudahkan saya apabila ingin menggunakan media tersebut di kemudian hari. Saya berharap semoga kegiatan pelatihan seperti ini terus berlanjut dan diadakan setiap tahunnya untuk menambah pengetahuan serta informasi yang bermanfaat untuk para guru."

Sebagai bentuk dukungan tambahan, para peserta pelatihan juga diberikan materi pendukung berupa seminar kit yang didalamnya terdapat isi materi dan media flash card yang dapat mereka gunakan sebagai contoh media pembelajaran di sekolah masing-masing serta penugasan yang dikontrol melalui grup WhatsApp. Diharapkan hal ini dapat membantu para guru untuk lebih mudah menerapkan pengetahuan yang telah mereka dapatkan selama mengikuti pelatihan, serta memungkinkan mereka untuk memantau perkembangan penggunaan pengetahuan tersebut.

Foto Bersama Setelah Selesai Pelatihan/dokpri

Pelatihan ini menjadi bukti nyata keterlibatan Universitas Negeri Jakarta dalam menjalankan program pengabdian masyarakat, khususnya pada daerah-daerah yang menjadi lingkup binaannya. Agenda ini tidak hanya untuk meningkatkan kemampuan serta kompetensi guru, tetapi juga sebagai dukungan nyata universitas untuk memajukan pendidikan di Indonesia.  Diharapkan kegiatan pelatihan semacam ini akan terus diadakan dan berkelanjutan. Selain itu, diharapkan universitas dapat terus melakukan kolaborasi dengan daerah-daerah yang membutuhkan peningkatan kualitas pendidikannya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline