Lihat ke Halaman Asli

Nanda Nuriyana SSiTMKM

Praktisi dan Akademisi

Aku dan Corona

Diperbarui: 11 April 2021   19:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixabay.com

Keangkuhanmu melampaui batas 

Remuk redam tanpa basa basi, lengang penuh air mata 

Di sini aku berdiri kaku, hanya lafadz menyayat hati mendesah luka

Tiada berbelas kasih

Takkala itu lolongan malam menggema dari lorong-lorong sunyi seakan mengajak seteru 

Terhempas gagu diam membisu 

Kau curang corona! 

Beriring hembusan angin menghantar perlahan pada kegelapan

Menghantam lalu bantai rebahku

Tanpa jejak  

Menembus bayang 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline