Hai lagi! Tidak terduga ternyata aku akan menulis artikel lagi... Kupikir "Belajar TIK di Labschool Rawamangun" adalah artikel pertama sekaligus artikel terakhir yang akan aku upload di blogku ini.
Well, sebelum menyerbu masuk dan menguak lebih dalam mengenai Zeus, dewa penguasa langit yang agung, bagaimana jika aku menguraikan beberapa hal mengenai Mitiologi Yunani Kuno?
Mitologi Yunani Kuno atau biasa disebut Greek Myhtology adalah sekumpulan mitos serta legenda yang berasal dari Yunani Kuno atau Acient Greek dan berisikan kisah kisah bertemakan dewa dewi, pahlawan, sifat dunia, titan, dan asal usul serta makna dari ritual ritual masyarakat Yunani Kuno.
Dewa dewi ini kebanyakan merupakan putra putri dari para Titan dan digambarkan dalam wujud seperti manusia. Bedanya, dewa dewi ini mempunyai kekuatan dan kekuasaan, kebal, serta abadi. Dewa dewi juga dapat menikah.
Mereka bisa menikahi dewa atau dewi lainnya. Mereka juga bisa menikahi kaum manusia dan mempunyai anak yang di sebut setengah dewa. Anak anak ini kerap disebut dengan "pahlawan".
I think itu semua cukup. Sekarang, mari kita menguak mengenai salah satu dewa teragung dan terkuat. Dewa Zeus, si penguasa langit.
Zeus juga dikenal sebagai "Raja Dewa Dewi" dan si penguasa petir. Zeus biasa disimbolkan dengan petir, banteng, pohon ek, dan elang.
Festival Diasia yang bertepatan di Kota Athena diselenggarakan untuk memuja Zeus. Festival ini diadakan pada akhir Februari/ awal Maret. Olympiade juga diadakan untuk menghormati Zeus. Olympiade ini diadakan empat tahun sekali di Kota Olympia, Elis.
Walaupun yang terkuat dan disebut sebagai raja dewa dewi, Zeus adalah yang termuda di keluarganya. Ayah dan Ibu Zeus adalah titan bernama Kronos dan Rea. Saudara dan saudari Zeus adalah Poseidon, Hades, Hera, dan Hestia. Cerita asli mengenai Zeus ini sudah banyak berubah dan mengalami modifikasi.
Tapi, walaupun begitu, garis besarnya kurang lebih sama. Rea melahirkan empat kakak Zeus. Kronos, yang merasa takut ketika anak anaknya kelak akan mengambil alih kekuasaannya seperti ia dulu merebut kekuasaan ayahnya, Uranus, memutuskan memusnahkan empat anaknya itu (sebagian sumber mengatakan "memakannya"). Rea jelas merasa tidak terima.
Setelah Zeus lahir, Rea segera menyembunyikan bayi Zeus di Gunung Dikte di Kreta (sebagian mengatakan Gunung Ida) agar Kronos tidak memusnahkannya. Waktu terus berjalan dan Zeus akhirnya tumbuh menjadi dewasa. Ia memunculkan kembali kakak kakaknya (yeah, sumber yang mengatakan "memakan" mengatakan "membuat Kronos memuntahkan").