Lihat ke Halaman Asli

Kenapa Aku?

Diperbarui: 25 Januari 2025   08:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tuhan.. 

Aku mengerti, tiada tanding sayang mu di semesta ini

Tapi aku lelah dengan hidup ini

Mataku meredup

Binar cahaya berubah menjadi tatapan tajam

Terdiam di tengah keramaian.

Belenggu ini terlampau keterlaluan

Memenjarakanku dalam kesendirian

Jika memang harus meminta

Bolehkah meminta sedikit kasih sayang?

Aku menyerah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline