Lihat ke Halaman Asli

Pentingnya Peranan Sistem Telemetri dalam Dunia Fisika

Diperbarui: 14 September 2022   21:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Telemetry yang dalam Bahasa Indonesia berarti telemetri merupakan gabungan dari Bahasa Yunani yaitu tele dan metron. Tele dalam kata telemetri memiliki arti “remote” atau “jarak jauh” dan Metron yang memiliki arti “pengukuran”. Sedangkan di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia telemetri merupakan cara pengukuran dari jauh yang biasanya dibantu oleh piranti atau alat komunikasi. Ada pun sistem dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah perangkat unsur yang secara teratur atau sistematis saling berkaitan antara sari dengan yang lainnya sehingga membangun suatu hal dengan maksimal. Sehingga sistem telemetri dapat kita artikan sebagai teknologi yang memungkinkan kita untuk mengirim atau bertukar data atau fenomena tertentu dari jarak jauh.

            Telemetri pertama kali digunakan pada abad ke-19 yang memanfaatkan kawat sebagai piranti informasi telemetering. Pada tahun 1845 awal mula perkembangan salah satu sirkuit transmisi data yang dikembangkan oleh Rusia pada Rusia Tsar’s Winter Palace ke markas tentara. Hingga saat ini telemetri terus berkembang di berbagai bidang seperti meteorologi, transportasi, kesehatan, komunikasi, dan masih banyak lagi aplikasi dari telemetri ini. Pada dasarnya aplikasi dari telemetri tidak lepas dari dasar ilmu fisika yaitu pengukuran.

            Fisika merupakan salah satu ilmu sains yang dapat dipelajari dalam beberapa pendekatan seperti pendekatan eksperimen. Dalam pendekatan eksperimen tentu saja harus dilakukan serangkaian kegiatan demi mencapai tujuan eksperimen, salah satunya adalah pengukuran. Pada pengukuran diperlukan alat ukur sebagai alat untuk mengukur suatu objek. Seiring dengan perkembangan era kegiatan pengukuran tidak lagi dilakukan secara langsung namun dapat dilakukan dengan jarak yang jauh sekalipun demi mempermudah kita dalam melakukan pengukuran, contohnya jika kita harus mengukur suatu fenomena yang tidak boleh beraktivitas di daerah tersebut kita masih bisa melakukan pengukuran dengan bantuan teknologi yang disebut sistem telemetri.

            Dapat dilihat seberapa pentingnya sistem telemetri dalam perkembangan dunia fisika. Mungkin saja di masa depan nanti kita dapat melakukan pengukuran atau pemantauan semua fenomena yang ingin kita ketahui hanya dengan menggunakan satu teknologi seperti smartphone ataupun seperti di dalam film science fiction yang pernah kita tonton.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline