Lihat ke Halaman Asli

nalacheda

Mahasiswi Farmasi Universitas Airlangga

Mimpi Apakah Sebuah Mitos?

Diperbarui: 26 Mei 2023   18:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pernahkah kalian merasa bahwa badan terlalu lelah sehingga hal yang dipikirkan hanyalah tidur, tidur dan tidur. Ketika tubuh lelah dan tak mampu lagi untuk melakukan aktivitas maka tubuh harus diistirahatkan, istirahat yang cukup bagi orang dewasa adalah 7-8 jam, tetapi terkadang banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan sehingga tidur selama 7-8 jam terlalu membuang waktu.

Mimpi atau nama lainnya adalah Bunga Tidur adalah hal yang tidak bisa dicegah ketika kita sudah tidur. Pernahkah kalian berfikir mimpi berasal darimana? Menurut mitos mimpi diyakini sebagai pertanda atau ramalan masa depan, mitos juga mimpi berasal dari tuturan nenek moyang yang diwariskan kepada generasi selanjutnya. Sebagian orang mungkin merasa hal ini adalah khayalan semata mana mungkin mitos tetapi hal ini bisa diingat?.

Mimpi menurut para psikolog adalah refleksi dari apa yang sedang terjadi dalam kehidupan kita. Beberapa teori psikologis berfokus pada bagaimana mimpi dapat membantu kita memproses emosi yang tidak terpecahkan, sementara teori lain berpendapat bahwa mimpi adalah hasil dari kegiatan otak saat beristirahat dan merefleksikan pikiran bawah sadar kita.

Tersadar bahwa mimpi terkadang membawa kita pada kehidupan asli, dan merasakan dj vu, padahal ini hanyalah rasa psikologis tentang lelahnya badan sehingga bisa membawa hal ini ke perasaan dunia nyata.

Tentang bagaimana otak pada bagian hippocampus bekerja dalam menyimpan dan mengolah sebuah memori jangka panjang. Hippocampus merupakan bagian dari sistem limbik, yaitu pusat kendali reaksi emosional. Bagian otak ini terletak di lobus temporal bagian dalam, dekat pusat otak. Hippocampus berfungsi untuk mengolah memori, membantu manusia mengenali objek, serta mengingat dan memahami bahasa yang didengar.

Dari sinilah sebuah hubungan tentang mimpi bahkan hingga sistem otak menyimpan memori, kalau kalian pernah mengalami mimpi yang sama dan berulang kali?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline