Lihat ke Halaman Asli

Najwa Syafaatul Fadhilah

Mahasiswi UIN Walisongo Semarang

Ideologi

Diperbarui: 6 Desember 2020   09:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Angin berhembus kencang
Ia menyampaikan sejuta harapan nan dalam
Sebuah harapan yang telah terukir diatas secarik kertas
Tercurah akan segala rasa yang mendalam

Sulit kuresapi akan sebuah takdir
Takdir yang mengantarkanku ke jurang nan dalam
Menjatuhkanku seolah akulah baja terkuat
Semua mengalir tanpa arah

Ketika terbata tuk terucap
Ketika makna tak cukup tersirat
Ketika rasa sulit dimengerti
Ketika hati terasa sendiri

Air mata seolah tak ingin menetes
Cukup aku rasakan semua
Biarkanku tersenyum indah bersama mentari
Mengukir mimpi baru yang tak sempat ku perjuangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline