Lihat ke Halaman Asli

Keuntungan Anomali Air pada Akuakultur

Diperbarui: 19 Desember 2022   20:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

TAHUKAH KAMU, MENGAPA IKAN DAPAT BERTAHAN HIDUP DI CUACA DINGIN?

Tau ga sih peristiwa air aneh yang sangat penting bagi makhluk hidup, terutama makhluk hidup di perairan. Peristiwa ini berperan penting dalam kelangsungan hidupnya ketika musim dingin tiba, peristiwa tersebut adalah anomali air. Mari kita simak pemaparan berikut untuk mengetahui lebih lanjut apa itu anomali air.

Biasanya air yang lebih hangat berada di atas, sedangkan air yang lebih dingin berada di bawah. keanehan terjadi pada air dengan suhu 0-4 derajat celcius. Air yang lebih dingin akan berada di atas, sedangkan air yang lebih hangat berada di bawah. Ini lah yang dinamakan ANOMALI AIR.

Dalam dunia akuakultur anomali air sangat penting bagi ikan, hewan air, dan biota air lainnya. Misalkan suatu kolam pada saat musim dingin awalnya suhunya lebih dari 4°C namun karena cuaca lebih dingin maka suhu air akan turun. Saat air permukaan kolam mencapai suhu 4°C maka air di permukaan bergerak turun karena massa jenisnya lebih besar dan digantikan oleh air yang lebih hangat.

APA SIH KEUNTUNGAN ANOMALI AIR PADA AKUAKULTUR?

Salah satu keuntungan dari anomali air pada akuakultur adalah dapat membantu ikan dan hewan-hewan air atau biota air saat musim dingin, yaitu menjaga ikan dan hewan-hewan air dari suhu yang sangat rendah. Ini yang menyebabkan ikan dan hewan-hewan air lain dapat bertahan hidup pada cuaca dingin.

Dari semua pemaparan di atas dapat kita lihat betapa pentingnya anomali air bagi kelangsungan hidup ikan dan hewan air lainnya. Air akan mengalami pembekuan total apabila tidak terjadi anomali air, dan mengakibatkan kematian biota laut. Melalui peristiwa anomali air, kelangsungan hidup biota dan hewan air akan tetap berlanjut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline