Ketika siang menangis karena matahari digantikan bulan, kala dingin menari nari berdansa dengan embun, dan nyanyian burung hantu diiringi musik sunyi, Rokib Atid mencatatkan tinta amalnya kepada langkah gontai seorang tua renta yang menyibak hijab misteri alam, terseok indah berdzikir kepada ilahi, ya alloh ya rob, jika kami pantas tuk meminta kepadamu, pinta apakah yang pantas kami panjatkan ke hadirat-Mu, bila berkenan mudahkanlah semua urusan kami, berikanlah kemudahan dalam sgala masalah kami, ya mujiibassaailin, istajib du'ana...amien...