Lihat ke Halaman Asli

Naisya azkiah Yansi

mahasiswi UIN SGD BANNDUNG

Tokoh Fiqih (Imam Syafi'i) dan Model Pengkajiannya

Diperbarui: 18 Juni 2024   15:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Profil imam syafi'i

Imam Syafi'i memiliki nama lengkap Muhammad bin Idris asy-Syafi'i lahir di Gaza,

Palestina pada 150 H/767 M dan meninggal di Fustat, Kairo 204 H/820 M. Ia dilahirkan

bertepatan dengan tahun meninggalnya Abu hanifah, saat usianya mencapai 2 tahun

beliau di bawa oleh ibunya ke Hijaz, keduanya pun menetap di sana. Namun ketika

umurnya telah mencapai sepuluh tahun, ibunya memindahkannya ke Makkah karena

khawatir akan melupakan nasabnya. Di Mekkah beliau banyak mendapatkan Hadits

dari ulama-ulama Hadits. Karena kepakirannya, ia sering memungut kertas-kertas yang

telah dibuang kemudian dipakainya untuk menulis. Ketika semangatnya untuk

menuntut ilmu makin kuat dan menyadari bahwa Al-Qur'an itu bahasanya sangat indah

dan maknanya sangat dalam, maka pergi ke Kabilah Hudzail untuk mempelajari dan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline