Optimalisasi Kapasitas UMKM Padukuhan Tunggul Barat Semanu Melalui Peningkatan Literasi Digital

Program KKN-PPM ini berfokus pada Optimalisasi Kapasitas UMKM Padukuhan Tunggul Barat Semanu Melalui Peningkatan Literasi Digital berlandaskan etos kerja dan spirit ukhuwah (kebersamaa) untuk membangun ekonomi desa. Pemberdayaan UMKM dilakukan ke arah pembentukan BUMDes yang adaptif dan terampil. Program ini bertujuan untuk membantu meningkatkan pendapatan/ekonomi masyarakat dengan memanfaatkan teknologi digital, sehingga jangkauan pemasaran produk UMKM Tunggul Barat, desa Semanu, Gunung Kidul DIY, bisa lebih luas dan mudah dijangkau konsumen dari segala kalangan yang berlandaskan prinsip etos kerja dan spirit ukhuwah.

 Ada beberapa UMKM yang ada di padukuhan ini, seperti pengrajin sangkar burung, pengrajin enceng gondok, pengrajin batu alam, pembuat keripik tempe, dan pembuatan tahu. Namun, dalam pengembangan bisnis UMKM yang dijalankan oleh warga setempat masih di skala kecil dan pemasaran hanya di daerah sekitar. Bahkan setiap UMKM cenderung melakukan bisnisnya secara individual tanpa adanya sinergi secara berkemompok guna meningkatkan ekonomi desa. Dalam keadaan seperti ini, terlihat jelas bahwa upaya kreatifitas dan membaca peluang serta potensi belum dilakukan secara maksimal.

Dengan demikian, solusi yang ditawarkan melalui program KKN-PPM ini adalah upaya mengoptimalkan kapasitas UMKM Padukuhan  Tunggul Barat, Desa Semanu, Melalui Peningkatan Literasi Digital Berlandaskan Prinsip Etos Kerja dan Spirit Ukhuwah. Inovasi dan pengembangan berbasis IT bagi usaha ini sengaja dipilih untuk menyelesaikan permasalahan yang ada, terutama memandang urgensi penggunaan dan pemanfaatan IT di era digital ini guna memberikan aksesibilitas seluas-luasnya bagi setiap UMKM di Padukuhan Tunggul Barat, Semanu, Gunung Kidul.

Secara keseluruhan, KKN-PKM ini berjalan dengan lancar dan mendapat respon sangat baik dan positif dari pihak Mitra. Sosialisasi dan koordinasi Tim telah dilakukan sejak bulan Desember 2022 hingga tahap pelaksanaan jatuh pada bulan Januari - Februari 2023 secara offline dan monitoring serta evaluasi hingga pada bulan Mei 2023. 

Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini dilakukan oleh ketua Tim (Muh. Naim Madjid) dan 9 anggota mahasiswa/i beserta Mitra dengan bersama-sama melaksanakan In House Training (IHT) berupa workshop Digital dan Kajian Islam Penguatan Etos Kerja dan Ukhuwah Islamiyah. Para peserta terdiri dari beberapa pelaku UMKM dan juga warga setempat yang keseluruhan berjumlah sekitar 40 orang. Pihak mitra sangat antusias dan berterima kasih atas pelatihan yang diberikan dan berharap kegiatan ini dapat berkelanjutan dengan program pengembangan.