Lihat ke Halaman Asli

Nailur Muqorobin

Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Puisi | Suara Rakyat Jelata

Diperbarui: 14 April 2020   19:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bumi sedang memerankan lakonnya
Bersandiwara atas perintah Sang Pencipta
Wabah di sepanjang tanah
Seolah semesta akan putus usia
Sepi, menakutkan penghuni alam
Bahkan pada diri mereka sendiri, takut berkuasa

Tersebar melebar sejagad maya
Surat di ujung lidah lepas terungkap
Melalui jari tahta penguasa
Edaran itu sampai ke mana-mana
Kreasi manusia dibatasi dan terhentikan
Bahkan mencari pahalapun terpaksa ditunda
Mulai ibu kota hingga ke pelosok desa

Bagaimana nasib kami?
Bergantung hidup dengan profesi
Lingkungan panas menyelimuti
Mengiringi langkah kami
Demi mengenyangkan anak dan istri
Rakyat biasa tak punya dana pengganti
Jangankan dana pengganti
Sehari-haripun untuk sesuap nasi masih hutang ke sana ke mari
Bumi, sembuhlah untuk rakyat jelata ini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline