Lihat ke Halaman Asli

Menyongsong Hari Santri Nasional 2017

Diperbarui: 17 Oktober 2017   21:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Hari Santri Nasional merupakan titik balik bangkitnya NKRI untuk mengingat sejarah kelamnya bangsa Indonesia yang tertindas oleh penjajah. Tak lepas dari itu, peran kyai & santri tak boleh dilupakan dalam sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia. Kyai sebagai ulama' yang memiliki pengetahuan agama yang sangat luas mampu membimbing & mendidik para santri hingga melahirkan santri-santri yang hebat, punya semangat/ghiroh juang yang tinggi, mampu berkiprah di masyarakat, serta mampu menjawab tantangan zaman.

Dan sudah terbukti para santri yg dibekali ilmu serbabisa mampu menaklukkan & mengusir para penjajah negeri ini dengan bekal senjata sederhana (bamboo runcing). Mengutip kata mutiara Bung Karno: "Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri." Semangat juang inilah yang disebut dengan resolusi jihad yang digagas & dipelopori oleh Hadratusy Syaikh KH. Hasyim Asy'ary, yang merupakan pendiri pondok pesantren Tebu Ireng Jombang & Pendiri Organisasi Nahdlatul Ulama' (ormas terbesar di Indonesia bahkan di dunia)

Sebagai generasi muda, terutama kaum santri perlu mencontoh & meneladani para kyai terdahulu yang berjuang menegakkan agama Allah (Ansorulloh) tanpa kenal lelah demi merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. Selain itu, kemerdekaan yang telah diraih wajib dijaga, dipertahankan, & dilestarikan supaya bangsa ini tetap merdeka, aman, adil, makmur & sejahtera. Sehingga bangsa ini menjadi bangsa yang  kuat & hebat karena bisa menghargai jasa-jasa para ulama', kyai, santri, & pejuang-pejuangnya. Seperti slogan Hari Santri Nasional 2017: "Santri Mandiri, NKRI Hebat".

Indonesia punya JAS MERAH

(Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah)

NU punya JAS HIJAU

(Jangan Sekali-kali Hilangkan Jasa Ulama)

Kyai panutanku

Santri penerusku

Pancasila & UUD 45 dasar negaraku

Bhineka Tunggal Ika keberagamanku

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline