Lihat ke Halaman Asli

Nanang A.H

Pewarta

Daratan Kering Permanen Mengancam: Solusi Berkelanjutan untuk Masa Depan Bumi

Diperbarui: 13 Desember 2024   17:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kekeringan bukan hanya persoalan lokal, tetapi juga krisis global yang mengancam keberlanjutan kehidupan(Foto: DKPP Nunukan Via Kompas)

Laporan terbaru Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberikan peringatan serius bahwa 40% daratan di Bumi terancam mengalami kekeringan permanen. Kekeringan bukan hanya persoalan lokal, tetapi juga krisis global yang mengancam keberlanjutan kehidupan manusia dan lingkungan. 

Fenomena ini memperlihatkan dampak dari aktivitas manusia yang tidak bertanggung jawab serta perubahan iklim yang terus memburuk. Jika tidak ditangani segera, ancaman ini akan menimbulkan konsekuensi besar bagi ekosistem, ketahanan pangan, dan stabilitas sosial.

Penyebab Utama Kekeringan Permanen

Kekeringan permanen tidak terjadi begitu saja, tetapi merupakan akumulasi dari berbagai faktor yang saling berkaitan.

1. Deforestasi

Penebangan hutan secara masif untuk keperluan industri, perkebunan, atau urbanisasi menyebabkan hilangnya tutupan hijau. Tanpa hutan, kemampuan tanah untuk menyerap dan menyimpan air menurun drastis, sehingga mengakibatkan tanah menjadi kering dan tidak subur.

2. Urbanisasi Tak Terkendali

Pertumbuhan kota tanpa perencanaan lingkungan yang matang mengubah lahan produktif menjadi beton dan aspal. Hal ini tidak hanya mengurangi infiltrasi air ke dalam tanah tetapi juga meningkatkan suhu permukaan yang mempercepat penguapan air.

3. Perubahan Iklim

Peningkatan emisi gas rumah kaca memicu perubahan pola cuaca ekstrem. Musim kemarau menjadi lebih panjang, sementara hujan turun dalam intensitas yang tidak merata. Kombinasi ini memperburuk kondisi kekeringan.

4. Pengelolaan Air yang Buruk

Pemanfaatan air secara berlebihan, seperti untuk pertanian intensif dan kebutuhan industri, menguras cadangan air tanah. Kekurangan air ini diperparah dengan buruknya infrastruktur pengelolaan air di banyak negara.

Dampak Kekeringan bagi Kehidupan

Kekeringan permanen membawa dampak luas yang memengaruhi hampir semua aspek kehidupan.

-Krisis Air Bersih 

Kekeringan menyebabkan berkurangnya pasokan air bersih, memengaruhi kesehatan masyarakat, dan memicu konflik antarwilayah yang berebut sumber daya air.

-Kerusakan Ekosistem

Banyak spesies tumbuhan dan hewan terancam punah karena hilangnya habitat akibat penggurunan.

Ketahanan Pangan Menurun

Lahan pertanian yang kering tidak mampu mendukung produksi pangan yang cukup, memicu kelaparan dan peningkatan harga pangan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline