Menulis merupakan kegiatan yang sangat mulia. Karena di dalamnya kita bisa berbagi ilmu, ide, harapan, pandangan, pesan, yang bermanfaat bagi penulis sendiri dan orang lain.
Dalam setiap agama pun mengajarkan pemeluknya untuk saling mengasihi, menasehati, dalam kebaikan dan berbagi untuk kemaslahatan manusia
Tentu hal ini merupakan ladang pahala bagi penulis karena bisa saling tukar menukar baik ilmu maupun pengalaman hidup
Sebenarnya potensi menulis lahir dalam diri setiap manusia, namun dalam perjalanannya ada yang terus dilatih sehingga mahir, ada juga yang belum mencoba karena berbagai faktor.
Dalam pengalamannya saya yang sedang terus belajar menulis menemukan berbagai kendala. Memang tidak mudah meenulis mengalir begitu saja tercipta sebuah tulisan.
Ada banyak hal saya temukan berdasarkan pengalaman. Dari beberapa kendala ini saya menemukan bahwa faktor utamanya selain kemalasan adalah kurangnya keberanian
Berikut ini saya akan berbagi pengalaman dalm menulis terkait masalah kurangnya keberanian dalam menulis. Disini saya mencatat ada 5 keberanian yg harus dimiliki oleh penulis pemula.
1. Berani memulai
Untuk memulai sesuatu hal ternyata tidak mudah, perlu energi besar untuk memulainya dan terutama perlu dilakukan secara kontinyu
Salahsatu contoh misalnya ketika kita berlatih bersepeda. Pada awalnya sangat sulit dalam membagi fokus antara kita mengayuh sepeda, memegang stang, menjaga keseimbangan.