Pagi ini begitu dingin ingin terus kupeluk guling dan berselimut tebal meneruskan sepenggal mimpi malam tadi, tapi itu semua harus kutinggalkan karena aku harus mandi dan pergi ke kampus. Sesuai yang tertera pada judul diatas, disini aku akan membahas
ONTOLOGI
Ontologi mandi yaitu menggunakan realitas tentang aktivitas mandi. Realitasnya terdapat gambaran yang membuat kita mengetahui apa itu mandi. Tidak peduli dengan cara apa kita mandinya, dengan air dingin atau dengan dengan air hangat, dengan cara manual atau dengan shower. Ini menjadi gambaran realitas yang ada. Namun, kita mengetahui bahwa aktivitas tersebut adalah mandi.
EPISTEMOLOGI
Masih dengan aktivitas yang sama yaitu mandi. Jika di kaitkan dengan epistemologi, maka bagaimana kita bisa tahu bahwa aktivitas tersebut adalah mandi? Kita bisa mengetahui aktivitas mandi dari berbagai sumber. Tetapi biasanya dari orang terdekat misalnya, orang tua atau keluarga terutama ibu. Ibu mengajarkan aku bagaimana caranya mandi dengan benar.
Caranya, pertama basahi badan dengan air. Kedua, ratakan shampo di seluruh kulit kepala dan batang rambut kemudian ratakan sabun ke seluruh badan. Ketiga, ambil sikat gigi lalu diberi pasta gigi secukupnya dan di gosokkan halus di seluruh batang gigi. Kemudian kumur - kumur menggunakan air bersih. Dan yang Terakhir, bilas seluruh kulit dan batang rambut dan dilanjut dengan membilas seluruh badan dengan air bersih. Dan jangan lupa untuk mengeringkan badan menggunakan handuk.
AKSIOLOGI
Jika dikaitkan dengan dengan aktivitas mandi diatas, kita bisa mengetahui bahwa aktivitas mandi memberikan manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mandi kita bisa menghilangkan bau badan, Lalu mandi dapat meningkatkan fungsi organ jantung, sirkulasi darah, kekebalan tubuh, anti-penuaan dan masih banyak lagi mengenai manfaat - manfaat mandi.
Nah, itu tadi keterkaitan antara aktivitas mandi dengan ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Semoga bermanfaat.
Nama : NAHDAH ARIBAH NAFIS
Nim : 4130022066
Prodi : S1 PGSD
Universitas NU Surabaya