Lihat ke Halaman Asli

FOREST SPACE

Writer |Forester |Ig.nagadragn |Fb.Dra gon |LinkedIn.Fitriyani sinaga

Strategi Pendekatan Umum Restorasi Sungai

Diperbarui: 2 Desember 2019   10:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diskusi Gmss-Skm dengan  Planete Urgence dean Bioma | dokpri

Strategi dan pendekatan umum tantangan utama dalam hal ini Sungai. untuk mencapai tujuan dan pencapaian program ini adalah program semacam ini belum mempunyai rujukan sebelumnya di Samarinda atau bahkan Kalimantan Timur.

Konsepsi restorasi sungai masih merupakan wacana, sementara secara factual pendekatan pada sungai masih bersifat teknik hidrolika. Intervensi kepada sungai masih berupa intervensi teknik keairan yang kurang memperhatikan aspek ekologi dan pemulihan ekosistem sungai.

Atas dasar persoalan ini maka untuk mencapai tujuan dan hasil program pendekatan yang dipakai adalah pendekatan integrasi yang memadukan pendidikan penyadaran, demonstration area, pemberdayaan masyarakat, advokasi kebijakan, komunikasi perubahan perilaku termasuk perilaku kebijakan dan mobilisasi komunitas.

Semua ini ditopang dengan data, pengetahuan dan rekayasa teknis yang berbasis ekologi. Strategi dan pendekatan ini pada akhirnya diharapkan akan membuat para pihak yang terkait dan menjadi sasaran dari program ini akan belajar dan kemudian mengadopsi praktek dan perilaku baru terkait restorasi sungai.

1. Intergrasi dengan Program Green Growth Compact dan Hijau Bersih Sehat

Program ini akan diintegrasikan dengan program adaptasi dan mitigasi iklim yang dideklarasikan oleh Pemerintah Provinsi Kaltim yang mendeklarasikan diri sebagai provinsi hijau, provinsi yang akan mengedepankan pembangunan rendah karbon.

Selain itu juga akan diintegrasikan dengan program Hijau Bersih Sehatyang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Samarinda. Integrasi ini tidak
berarti program ini menjadi bagian dari GCC dan HBS, namun akan mengacu atau memberi sumbangsih terhadap apa yang ingin dicapai oleh
GCC dan HBS.

Namun jika memungkin akan dibangun kerjasama langsung dengan kedua inisiatif program itu, berkoordinasi dan saling dukung terkait dengan beberapa aktivitas yang mungkin saja senada.

2. Mengembangkan Demplot dan Laboratorium Sungai

Kondisi Sungai Karangmumus | Copyright nagadragn

Untuk mewujudkan tata kelola lingkungan yang sesuai dengan karakter alamiahnya perlu investasi di tingkat tapak, pengetahuan dan teknis terkait dengan bagaimana menjaga dan merawat sungai.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline