Lihat ke Halaman Asli

Hilang

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku sedih waktu kamu
ninggalin aku
Aku sedih waktu handphone ku hilang
Aku sedih karena tidak ada seorang teman yang
mendengarkan curhatku
aku sedih waktu aku tidak bisa beli barang kesukaan ku…
dan... aku sangat sedih untuk semua itu
aku merasa kesedihan itu
selalu mengikuti ku
tapi… dimana kesedihan itu???
Ketika aku kehilangan
keinginan untuk membaca Al-Qur’an
Ketika aku kehilangan
keinginan untuk berpuasa
Ketika aku kehilangan
keinginan untuk bersedekah
Ketika aku kehilangan
keinginan untuk beribadah kepadaNYA
Semuanya terasa biasa-biasa saja
Tidak ada kesedihan lagi
Tanpa aku sadari, aku masuk dalam ketidakadilan terkait
dengan kesedihan
Aku begitu menyesali raibnya “DUNIA” dari sisiku
Tapi…tenang-tenang saja
ketika keimananku pelan-pelan memudar
Dan akhirnya padam….

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline