Lihat ke Halaman Asli

Daya Dukung Fungsi Lindung untuk Perencanaan Pengembangan Wilayah

Diperbarui: 19 Agustus 2023   23:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Daya Dukung Fungsi Lindung untuk Perencanaan Pengembangan Wilayah

oleh : Aurora, Dian, Lola, Nadya, Riska, Shalma

Pengembangan wilayah merupakan aspek penting dalam pertumbuhan ekonomi dan sosial suatu negara. Namun, pelaksanaan pengembangan tersebut haruslah dilakukan dengan hati-hati agar tidak mengorbankan lingkungan dan aspek-aspek ekologis. Konsep daya dukung fungsi lindung memegang peran sentral dalam upaya menjaga keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan dalam setiap wilayah. Dalam artikel ini, yang dijelaskan adalah pengembangan wilayah kota atau kabupaten.

Makna Daya Dukung Fungsi Lindung

Daya dukung fungsi lindung merujuk pada kemampuan suatu wilayah untuk menjaga kelangsungan fungsi ekologis dan lingkungannya, melalui pembatasan-pembatasan yang berkelanjutan pada aktivitas manusia. Wilayah-wilayah ini sering kali berupa hutan, lahan basah, taman nasional, dan ekosistem lainnya yang memiliki nilai ekologi tinggi. 

Peran daya dukung ini sangat penting dalam menentukan batas-batas penggunaan lahan dan menghindari kerusakan lingkungan yang tidak terkendali untuk menciptakan kestabilan, kelangsungan serta keberhasilan dalam pengembangan wilayah.

Manfaat Utama Daya Dukung Fungsi Lindung

1. Konservasi Biodiversitas
Melindungi wilayah lindung flora dan fauna berarti menjaga ekosistem yang mendukung kelangsungan hidup berbagai jenis makhluk hidup, termasuk yang mungkin belum teridentifikasi secara lengkap.

2. Penyediaan Sumber Daya Alami
Wilayah lindung dapat berperan dalam penyediaan air bersih, pencegahan erosi tanah, dan pengaturan tata air. Sumber daya alam lainnya seperti kayu, tanaman obat, dan bahan alami juga bisa diambil secara berkelanjutan.

3. Pencegahan Bencana Alam
Wilayah lindung berkontribusi dalam mengurangi risiko bencana alam seperti banjir, longsor, dan kekeringan. Vegetasi dan hutan membantu menyerap air hujan berlebih dan menjaga siklus hidrologi.

4. Ekonomi Berkelanjutan
Pengembangan ekowisata di wilayah lindung dapat menjadi sumber pendapatan ekonomi yang berkelanjutan. Hal ini secara langsung dapat menciptakan lapangan kerja lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Setelah memahami manfaat diatas, lalu apa yang termasuk komponen daya dukung fungsi lindung dalam perencanaan pengembangan wilayah? berikut beberapa contoh dibawah ini : 

1. Hutan Lindung
Kawasan yang dilindungi untuk dipelihara fungsi ekologis nya seperti dalam tata air dan kesuburan tanah untuk keberlangsungan hidup dan kesehatan wilayah.

2. Suaka Margasatwa
Cagar Alam yang dikhususkan untuk melindungi satwa khas atau satwa dalam suatu daerah didalamnya untuk mengapresiasi ekosistem khas daerah tersebut dan dapat berfungsi sebagai ekowisata.

3. Cagar Alam
Suatu daerah suaka alam yang mempunyai kekhasan akan tumbuhan dan ekosistem tertentu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline