Kegiatan Wawasan Kebinekan Global (WKG) merupakan suatu acara yang tidak dapat diabaikan bagi mahasiswa PPG Prajabatan di Universitas Negeri Malang. Ini merupakan suatu keharusan bagi calon tenaga pendidik profesional yang tengah menjalani pendidikan PPG. Tujuannya adalah untuk memberikan pengetahuan mendalam kepada calon tenaga pendidik profesional yang sedang menempuh pendidikan PPG. Pada tanggal 5 April 2024, Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan PPG Prajabatan UM gelombang 2 tahun 2023 menyelenggarakan acara tersebut. Acara berlangsung dalam bentuk tatap muka dari pukul 08.00 hingga 15.00, dengan mengangkat 5 topik pembahasan yang disampaikan oleh 2 dosen pengisi yang berpengalaman.
Kegiatan WKG terdiri dari dua sesi yang berjalan dengan lancar. Sesi pertama mengulas topik "Dunia yang Berwarna" dan "Negeri Penuh Harmoni", sementara sesi kedua membahas "Damai Mulai Dari Diri", "Sekolahku yang Bhineka", dan "Sekolahku yang Damai". Pembelajaran pada diklat WKG ini terasa sangat interaktif berkat penyampaian materi yang menyenangkan serta diselingi dengan ice breaking dan games.
pelaksanaan-66110ca21470931afa066d22.jpg
Tujuan utama dari pelaksanaan WKG adalah untuk melengkapi calon guru Profesional dengan keterampilan menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi proses pembelajaran. Membangun lingkungan sekolah yang inklusif dan toleran adalah kunci untuk memfasilitasi pertumbuhan holistik peserta didik. Program ini bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai kemanusiaan serta memupuk budaya saling menghargai dan menghormati keberagaman.
Pada akhir acara, mahasiswa diminta untuk merefleksikan materi yang telah disampaikan guna mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan serta mengevaluasi fakta-fakta yang muncul selama proses kegiatan. Kegiatan ini diakhiri dengan suasana yang menyenangkan, di mana mahasiswa terlihat menikmati diskusi, menuangkan ide-ide, dan bertukar pendapat. Sesi foto bersama menjadi penutup yang menyenangkan dari pelatihan WKG ini, yang diharapkan dapat membekali mahasiswa untuk menjadi guru profesional yang mampu membentuk karakter peserta didik sesuai dengan profil pelajar Pancasila.
