Lihat ke Halaman Asli

Nadya Nadine

Cepernis yang suka psikologi

Puisi | Terjebak

Diperbarui: 19 Januari 2020   13:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (sumber: Pinterest.com/Elizabeth Tuite)

terjebak,
aku terperangkap di kotak-kotak
senandung asing yang membius diri dalam bising
sendiri aku menari
sendiri aku bernyanyi
di mana harus kucari kunci?
untuk membuka perangkap ini

terjebak,
aku terpenjara dalam sepi
sekotak sunyi mengepung diri
sendiri aku terendam
sendiri aku tenggelam
di mana harus kucari pintu?
untuk keluar dari penjara ini

terjebak,
aku terjebak
oleh
dan dalam
diriku sendiri
melingkar, terputar-putar dari titik itu
ke titik itu lagi

terjebak,
tergeletak
lupa gerak

(Denpasar-Bali, Sabtu 20 Desember 2008. 1001 Puisi Nadya Nadine).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline