Lihat ke Halaman Asli

Membangun Inovasi Cultural Entrepreneurship Pelajar Pancasila Untuk Kelestarian Kebudayaan Lokal Pada Kegiatan Wirausaha Merdeka

Diperbarui: 30 Januari 2025   10:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Program Wirausaha Merdeka (WMK) Batch 3 yang dilaksanakan di Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya menjadi salah satu kegiatan penting dalam membangun semangat wirausaha di kalangan mahasiswa.  Dengan tema "Inovasi Cultural Entrepreneurship Pelajar Pancasila", dengan program ini dapat  melihat tingginya minat generasi muda terhadap dunia wirausaha, program ini memberikan peluang bagi mahasiswa untuk mengenali potensi diri, mengembangkan jaringan, dan menciptakan produk atau jasa yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. Selain itu, program ini juga mendukung terciptanya ekosistem kewirausahaan di perguruan tinggi yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Program ini menjadikan mahasiswa untuk belajar sekaligus berkolaborasi dalam menciptakan ide bisnis yang berkelanjutan. Melalui pendekatan berbasis praktik, mahasiswa tidak hanya diajarkan bagaimana memulai usaha, tetapi juga bagaimana menjalankan bisnis dengan mengutamakan keberlanjutan, etika, dan dampak sosial. Program ini juga menekankan pada pengembangan kemampuan soft skills seperti kerja tim, komunikasi, dan problem solving, yang sangat dibutuhkan di dunia kerja dan bisnis.

Perkembangan dunia usaha di era modern ini juga dapat memberikan nilai lokal pada mahasiswa, melalui kegiatan ini kita dapat membuat produk di era modern dengan unsur kearifan lokal. Hal ini bisa menjadikan mahasiswa untuk lebih berinovasi pada kebudayaan lokal yang memiliki potensi besar untuk menjadikan kekuatan ekonomi di ero modern.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline