Beranikah Anda menjelajahi perlindungan Cagar Alam Dana yang misterius dan liar di Yordania?
Di jantung kota Yordania, jauh dari hiruk pikuk kota dan situs arkeologi yang menarik jutaan wisatawan, terdapat kekayaan alam dengan keindahan liar dan primitif: Cagar Alam Dana. Suaka keanekaragaman hayati yang luas ini, mencakup lebih dari 300 kilometer persegi, adalah surga sejati bagi pecinta alam, tempat di mana waktu seolah berhenti dan satwa liar tumbuh subur selaras dengan lanskap dramatis yang mengelilinginya.
Didirikan pada tahun 1989, Cagar Alam Dana adalah yang terbesar dan paling beragam di Yordania. Memasuki wilayah kekuasaannya, seseorang mendapati dirinya dikelilingi oleh pegunungan terjal yang menjulang megah, puncaknya sering kali dimahkotai oleh awan yang seolah menyentuh langit.
Batu-batu raksasa ini turun tajam ke lembah-lembah yang dalam, tempat sungai-sungai musiman berkelok-kelok melalui ngarai, meninggalkan hamparan vegetasi semarak yang kontras dengan tanah gersang di sekitarnya. Namun bukan hanya geografinya yang membuat Dana menjadi tempat yang luar biasa. Cagar alam ini merupakan perpaduan ekosistem mulai dari pegunungan Mediterania yang sejuk hingga gurun panas di wilayah Rift bagian bawah.
Setiap sudut Dana menawarkan kejutan baru: perbukitan yang ditumbuhi pohon ek dan juniper, dataran tinggi gersang dengan pemandangan tak berujung, dan gurun yang sekilas tampak tidak ramah, namun menyembunyikan kehidupan menakjubkan di balik pasirnya.
(Cagar Alam Dana Yordania, sumber: iStock)
Keanekaragaman hayati di Dana sungguh menakjubkan. Lebih dari 800 spesies tumbuhan telah tercatat di cagar alam ini, beberapa di antaranya endemik, artinya tidak ditemukan di tempat lain di dunia. Namun tidak hanya tanaman yang berlindung di Dana; Taman ini juga merupakan rumah bagi lebih dari 200 spesies burung, termasuk beberapa spesies yang terancam punah seperti elang kekaisaran dan burung hering griffon.
Di ngarai dan lembahnya, seseorang mungkin cukup beruntung untuk melihat rusa, rubah, dan, jika ketenangan dan kesabaran mengizinkan, ibex Nubia yang langka, simbol ketekunan dalam lingkungan yang menantang ini. Namun, apa yang benar-benar membedakan Dana Nature Reserve adalah keluasan dan keterisolasian yang ditawarkan bagi mereka yang menjelajahinya.
Saat seseorang memasuki jalurnya, kebisingan dari dunia luar menghilang, digantikan oleh desiran angin yang lembut, kicauan burung di kejauhan, atau derak kerikil di bawah kaki. Di Dana, pengunjung tidak hanya menemukan alam dalam bentuknya yang paling murni, namun juga hubungan mendalam dengan tanah, rasa memiliki terhadap sesuatu yang jauh lebih besar dari diri sendiri.
(Cagar Alam Dana Yordania, sumber: iStock)