Lihat ke Halaman Asli

Nadya Putri

Freelancer

Influencer dan Pembuat Konten adalah Peluang Baru di Era Digital

Diperbarui: 21 Agustus 2024   09:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Ilustrasi Influencer, sumber:Canadian business/Anna Rupprecht)

Influencer media sosial dan pembuat konten membuka peluang baru untuk menampilkan bakat dan menghasilkan uang besar dalam lanskap media digital yang terus berkembang, influencer media sosial dan pembuat konten berada di garis depan dalam peluang baru yang menarik untuk menunjukkan bakat mereka dan memperoleh pendapatan yang signifikan. 

Apa yang dulunya merupakan hobi khusus kini telah berkembang menjadi jalur karir yang lengkap, menawarkan potensi kreativitas, jangkauan, dan imbalan finansial yang belum pernah ada sebelumnya. Namun apa yang mendorong lonjakan peluang ini, dan bagaimana influencer dan kreator dapat memanfaatkannya semaksimal mungkin? 

Booming Ekonomi Kreator 

Ekonomi kreator telah mengalami pertumbuhan yang luar biasa selama beberapa tahun terakhir, dengan platform seperti YouTube, Instagram, TikTok, dan Twitch menjadi terkenal. Platform-platform ini telah mendemokratisasi pembuatan konten, memungkinkan siapapun yang memiliki ponsel cerdas dan memiliki ide untuk menjangkau jutaan orang di seluruh dunia. Pergeseran ini tidak hanya mengubah cara kita mengkonsumsi media, namun juga membuka jalan baru bagi individu untuk memonetisasi konten mereka. 

(Ilustrasi Influencer, sumber: Pixabay)

Apa yang memicu ledakan ini? Kombinasi faktor: 

1. Dukungan Platform

Platform media sosial semakin banyak berinvestasi pada komunitas kreatornya. Misalnya, Program Mitra YouTube memungkinkan pembuat konten memperoleh pendapatan dari iklan, sementara Instagram dan TikTok telah memperkenalkan fitur seperti tag belanja dan Dana Pembuat Konten. Inisiatif ini memberikan insentif finansial langsung bagi pembuat konten untuk menghasilkan konten berkualitas tinggi. 

2. Kolaborasi Merek

Merek telah menyadari kekuatan influencer dalam membentuk perilaku konsumen. Akibatnya, mereka mengalokasikan sebagian besar anggaran pemasaran mereka untuk kemitraan influencer. Kolaborasi ini dapat berkisar dari postingan bersponsor hingga duta besar jangka panjang, yang memberikan kesepakatan menguntungkan bagi influencer yang melampaui pendapatan iklan tradisional.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline