Kota apa yang dikenal sebagai kota abadi? Sebuah perjalanan melintasi waktu dan sejarah.
Terbungkus dalam jubah sejarah, mitologi dan seni, "Kota Abadi" tidak lain adalah Roma, ibu kota Italia. Julukan puitis ini merangkum pentingnya Roma dalam sejarah dunia, sebuah kota yang menjadi saksi naik turunnya berbagai kerajaan, dan telah menjadi tempat terjadinya revolusi seni dan budaya selama ribuan tahun.
Roma didirikan, menurut legenda, pada tahun 753 SM. oleh Romulus dan Remus, anak kembar yang disusui serigala. Landasan mitos ini tidak hanya mencerminkan ketahanan kota, tetapi juga hubungannya dengan keilahian dan kepahlawanan. Dari awalnya sebagai sebuah desa kecil, Roma tumbuh menjadi jantung Kekaisaran Romawi yang kuat, memperluas pengaruhnya dari pantai-pantai dingin Inggris hingga gurun pasir yang luas di Arab.
Selama berabad-abad, Roma telah menjadi pusat pergerakan penting, seperti transisi dari Republik ke Kekaisaran, lahirnya agama Kristen dan evolusinya menjadi pusat Kepausan. Setiap jalan dan alun-alun di kota ini menceritakan sebuah kisah, setiap reruntuhan dan monumen adalah kapsul waktu yang menceritakan kepada kita tentang masa lalu yang gemilang.
Colosseum, Forum Romawi, Pantheon dan Basilika Santo Petrus bukan hanya tempat wisata; Mereka adalah lambang kekayaan budaya dan arsitektur Roma. Pengaruh kota terhadap seni dapat dilihat pada mahakarya seniman seperti Michelangelo dan Raphael, yang karyanya terus menghiasi gereja dan istana kota.
Namun Roma bukan sekadar peninggalan masa lalu. Ini adalah kota metropolitan yang dinamis dan dinamis, tempat fesyen dan keahlian memasak berpadu dengan tradisi. Bangsa Romawi kontemporer hidup di tengah kehebatan sejarah mereka, di kota yang tetap menjadi pusat kekuatan politik, agama, dan budaya.
Nama "Kota Abadi" pertama kali dipopulerkan oleh para penyair kuno, yang melihat Roma sebagai tempat yang, tidak seperti kota-kota lain di dunia kuno, tampaknya ditakdirkan untuk bertahan seiring berjalannya waktu. Dan memang demikianlah adanya. Roma tidak hanya bertahan; telah berkembang pesat, mempertahankan relevansinya selama berabad-abad sebagai bukti abadi umat manusia dan evolusinya.