"O Sarinah" adalah lagu pertama yang ditulis oleh Ismail Marzuki, sosok yang lagu-lagunya tidak asing di telinga masyarakat Indonesia berkat lagu-lagu nasional yang ia ciptakan. Di antaranya ada "Rayuan Pulau Kelapa", "Halo-halo Bandung", "Indonesia Pusaka", "Gugur Bunga", dan masih banyak lagi . Lagu ini ia tulis saat usianya menginjak angka tujuh belas di tahun 1931.
Lagu dengan lirik bahasa Belanda ini menceritakan kisah sepasang pribumi; Sarina si gadis desa dan "Kromo", yang saling jatuh cinta. Namun, kisah ini berakhir tragis dengan dilahapnya mereka oleh seekor harimau hingga hanya tersisa tulang-tulangan.
Dalam KBBI, 'kromo' dapat berarti nama orang yang dipakai sebagai lambang yang menggambarkan rakyat kecil atau orang kebanyakan.
"O Sarinah" pernah dinyanyikan oleh Wieteke Van Dort (alias Tante Lien) dengan judul "Sarina". Lagu ini juga ditampilkan dalam serial musikal "Payung Fantasi", karya Indonesia Kaya (bersama Garin Nugroho dan BOOW Live) yang dibuat untuk mengenang kehidupan serta perjuangan Ismail Marzuki sebagai salah satu pahlawan nasional.
-----------------------------------------------------
Lirik dan Terjemahan Bahasa Indonesia Lagu "O Sarinah" (Ciptaan Ismail Marzuki)
Sarina, een kind uit de dessa
(Sarina, seorang anak dari desa)
Die stampte haar padi tot beras
(Dia menumbuk padinya hingga menjadi beras)
Zij zong daarbij heel leuke wijsjes
(Dia menyanyikan nada-nada yang sangat indah)
Voor Kromo die lag in het gras
(Untuk Kromo yang sedang berbaring di rerumputan)
Zij tooide haar konde met bloemen