KKN 95 Gelar Sosialisasi Digital Marketing untuk Meningkatkan Penjualan Produk Rendang Kepah Bersama Ibu-Ibu PKK

Desa Bagan Dalam, Batubara - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata KKN 95 dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) yang bertugas di Desa Bagan Dalam, Kabupaten Batubara, mengadakan kegiatan sosialisasi pemasaran digital untuk mempromosikan produk unggulan desa, yaitu rendang kepah. Kegiatan ini dilaksanakan di balai desa pada 15 Agustus, dengan melibatkan anggota kkn, ibu ibu PKK dan masyarakat setempat.

Dokumentasi PDD KKN 95 UINSU 

Sosialisasi ini bertujuan untuk membekali warga, terutama ibu-ibu PKK, dengan keterampilan pemasaran digital yang dapat memperluas jangkauan pasar produk lokal. Tim KKN 95 UIN SU, Yuan Fadillah Yusuf dan Nadra Husna Harahap memberikan pemahaman mengenai pentingnya pemasaran digital dalam era modern ini, serta cara memanfaatkan media sosial dan platform online lainnya untuk mempromosikan rendang kepah.

Dokumentasi PDD KKN 95 UINSU 

Dalam sesi pelatihan, peserta diajarkan cara membuat akun media sosial, seperti Instagram dan Facebook, serta teknik dasar dalam mengoptimalkan visual produk melalui fotografi sederhana. Selain itu, juga menjelaskan strategi pemasaran digital, termasuk penggunaan hashtag yang tepat, penulisan deskripsi produk yang menarik, dan cara berinteraksi dengan calon pembeli secara efektif.

Kegiatan ini mendapatkan respons positif dari para peserta. salah satu anggota PKK yang hadir, menyatakan bahwa pelatihan ini sangat berguna bagi mereka yang ingin mengembangkan usaha rumahan dan meningkatkan pendapatan keluarga. "Kami sangat bersyukur dengan adanya pelatihan ini. Kini, kami lebih percaya diri untuk memasarkan produk rendang kepah ke pasar yang lebih luas.

Program ini merupakan bagian dari upaya KKN 95 UIN SU untuk mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat desa melalui pengembangan keterampilan di bidang digital. Selain sosialisasi pemasaran digital, tim KKN juga berencana untuk mengadakan pelatihan pengemasan produk yang lebih menarik serta memfasilitasi pendaftaran produk di platform e-commerce.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan produk rendang kepah dari Desa Bagan Dalam dapat dikenal secara lebih luas dan berdaya saing tinggi di pasar nasional, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa secara keseluruhan.