Lihat ke Halaman Asli

Kehidupan Seorang Perawat

Diperbarui: 28 Agustus 2024   14:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Indiatimes

Hidup sebagai perawat seringkali merupakan perjalanan yang penuh tantangan dan kepuasan. Meskipun menghadapi risiko kesehatan dan tekanan emosional yang tinggi, banyak perawat merasa pekerjaan mereka sangat berarti karena mereka berkontribusi langsung pada kesejahteraan dan kesembuhan pasien. Dedikasi dan empati mereka adalah kunci untuk menghadapi kesulitan tersebut, dan pengalaman mereka seringkali memperkaya kehidupan pribadi dan profesional mereka dengan rasa pencapaian dan tujuan.

Kami hanya perawat, tapi kami merawat keluargamu 8-12 jam tanpa henti, tidak dibayar.

Kami hanya perawat, tapi kami memandikan dan memakaikan baju untuk keluargamu. Kami hanya perawat, tapi kami merawat keluargamu seperti keluarga kami sendiri. Kami hanya perawat, tapi kami selalu ada untuk keluargamu dengan tangan yang terbuka, mendengarkan mereka, memberikan tangan untuk mereka genggam, mengangkat mereka ketika mereka terjatuh.

Kami hanya perawat, tapi kami membantu mereka melakukan hal yang bisanya mereka dapat lakukan sendiri, tapi sekarang mereka tidak bisa melakukannya secara mandiri.

Sebelum Kau menganggap kami "hanya seorang asisten dosen" tolong ingat bahwa kami dilatih untuk berada di karir yang menantang, kami selalu ada untuk keluargamu. Kami adalah profesi yang menghabiskan waktu kami untuk orang yang Kau cintai. Perawat melakukan apapun untuk membuat keluargamu nyaman, bermartabat, berdaya, senang, dan kami selalu hadir untuk membuat mereka tidak merasa sendirian.

Penulis: 

Nadini Pratiwi

Keperawatan tk.1A




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline