Lihat ke Halaman Asli

Nadine Virania

SMPn 7 Depok

Sejarah Keislaman di Tanah Melayu

Diperbarui: 20 Oktober 2022   22:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sebenernya,Pertama kali agama Islam masuk tuh ada di kawasan mana sih ?

Nah,Agama Islam pertama kali masuk tuh di kawasan Melayu, sejak abad ke-7 sampai abad ke-9 Masehi yang dibawa oleh para pedagang dari Tanah Arab.

Melayu adalah budaya yang sangat erat kaitannya dengan Islam. Nah,Hal ini kemudian membawa pengaruh turunan ke pola hidup keseharian bangsa melayu,termasuk kebudayaan adat dan istiadatnya. Pengaruh Islam yang kuat terhadap kebudayaan melayu pada akhirnya memberikan pandangan bagi kebudayaan melayu.

Proses masuknya peradaban Islam ke Tanah Melayu bermula dari kemunculan kesultanan Islam pertama di Peureulak (Aceh Timur) pada abad ke-8 Masehi. 

Islam disebarkan ke berbagai wilayah,Penyebaran Islam ke Tanah Melayu pertama kali tuh dilakukan oleh orang Timur Tengah. Mereka melakukan Islamisasi melalui pesisir pantai Sumatera dan Semenanjung Tanah Melayu, yang awalnya mereka menjual dagangan sampai pada akhirnya, terjadilah perkawinan dengan orang pribumi dan kegiatan sosial yang menarik masyarakat.

Adanya Islam merupakan dampak positif ramainya transaksi dagang di Selat Malaka. Malaka adalah Pintu utama masuknya Islam ke Asia Tenggara. Dari Semenanjung Malaka, Islam bersentuhan dengan bangsa Melayu yang kemudian menyebar ke seluruh kawasan Asia Tenggara.

Malaka merupakan selat yang letaknya sangat strategis dalam sejarah perdagangan dunia. Di mulai dari transaksi jual-beli dari berbagai dunia dilakukan di kawasan perairan ini. Kerajaan yang berada di dekat kawasan strategis itu pun mengambil banyak keuntungan.

Selain keuntungan ekonomi, Mengenal Islam juga merupakan salah satu dampak positif dari ramainya hubungan dagang dengan para saudagar mancanegara. Menurut hikayat Sejarah Melayu dan catatan orang Cina pada 1409, orang Malaka telah memeluk agama Islam.

Pada Agustus 1511 Kerajaan Malaka runtuh. Ketika wilayahnya diserang oleh penjajah Portugis di bawah pimpinan Afonso de Albuquerque. Saat itu, Malaka diperintah Sultan Mahmud Syah. Tapi, runtuhnya Malaka bukan berarti hilangnya Islam di tanah Melayu. Keruntuhan tersebut justru mendorong penyebaran Islam yang lebih luas.

Para keturunan Sultan Mahmud Shah masih terus berjuang mempertahankan diri, sampai kemudian tersebar ke beberapa wilayah seperti, Riau, Lingga, Johor, dan Pahang menjadi empat negeri utama.

Islam Malaka berangkat dari Kerajaan Samudra Pasai. Parameswara, raja pertama Kerajaan Malaka, beristrikan putri dari Kerajaan Pasai.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline