Lihat ke Halaman Asli

nadila dyah

Mahasiswa

Mengetahui Lebih Luas Manfaat Ekowisata Mangrove yang Ada di Surabaya

Diperbarui: 9 Mei 2023   19:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Mangrove ialah jenis tanaman dikotil yang dapat hidup pada habitat air payau dan air laut. Tanaman mangrove juga sering disebut dengan tanaman bakau. Ekowisata mangrove terbentuk karena adanya ekosistem mangrove didalamnya. Ekosistem mangrove merupakan hutan yang tumbuh di air payau, dan dipengaruhi oleh pasang-surut air laut. Biasanya, tanaman mangrove dapat tumbuh pada habitat yang berlumpur dan sedikit tergenang oleh air.

Di kota Surabaya ternyata ada loh ekosistem hutan mangrove yang kemudian di budidayakan dan tempat tersebut dijadikan ekowisata atau destinasi wisata khas Surabaya. Banyak pengunjung yang datang dari dalam maupun luar daerah Surabaya untuk menikmati suasana alam hutan mangrove. Dengan harga tiket masuk yang relatif murah, pengunjung dapat melihat dan menambah pengetahuan mengenai hutan mangrove. Disana juga disediakan penyewaan perahu untuk menuju ke laut, dan pastinya pemandangan yang disuguhkan sungguh luar biasa.

Selain sebagai ekowisata, berdasarkan Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) hutan mangrove juga memiliki banyak manfaat lain yaitu :

1. Mencegah erosi dan abrasi pantai

Karena habitat tanaman mangrove pada perairan pasang surut, tentu memiliki peranan utama mencegah erosi dan abrasi pantai khususnya pada Pantai Kenjeran Surabaya.

2. Sebagai penyerap karbon dan mengurangi pemanasan global

Hutan mangrove berperan penting dalam hal ini, karena kota Surabaya yang termasuk kota besar, padat penduduk, memiliki banyak gedung pencakar langit, terdapat banyak kendaraan bermotor yang menghasilkan asap serta pabrik-pabrik yang membuang limbah gasnya yang dapat memicu terjadinya pemanasan global dan tingginya polusi udara.

3. Sebagai habitat dan sumber makanan bagi organisme lain

Tanaman mangrove dapat menjadi suatu ekosistem karena adanya hubungan timbal balik antara tanaman mangrove dengan lingkungannya. Tanaman mangrove berperan sebagai produsen utama dalam susunan rantai makanan pada ekosistemnya.

4. Sebagai peredam gelombang tsunami

Tentunya hal ini sangat berkaitan dengan tanaman mangrove, dapat dilihat dari habitat mangrove yang tumbuh pada air payau maupun air laut.

5. Sebagai penyaring dan menyerap semua jenis logam berbahaya maupun limbah

Akar dari tanaman mangrove sebagai penyaring yang membuat kualitas air menjadi lebih bersih.

6. Dapat menjadi tempat budidaya bagi organisme lain seperti kepiting bakau, ikan nila, ikan bandeng, dan sebagainya dengan menggunakan teknik keramba jaring apung.


Ternyata tanaman mangrove memiliki sejuta manfaat ya.

Ekowisata mangrove wajib masuk list destinasi wisata alam saat berada di Surabaya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline