Lihat ke Halaman Asli

Nadia Okta Nelsi

Pelajar/Mahasiswa/UIN Sjech M.Djamil Djambek

Jangan Mau Dipermainkan

Diperbarui: 23 September 2023   06:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Aku ingin berbagi cerita sedikit, dan mungkin bisa sedikit membantu Kaka semua yang telah terlanjur membalas atau merespon pesan dari cowo. Kita sebut saja namanya A dan B, mereka adalah sepasang sahabat yang selalu saling mengingatkan dan menjaga. 

A: Muka kamu kenapa kusut begitu?
B: Aku lagi badmood
A: Kamu punya setrika nggak?
B: Punya, dirumah
A: Boleh pinjam?
B: Boleh, emang untuk apa?
A: Untuk nyetrika muka kusut itu
B: Kok kamu gitu sih, harusnya kamu nanya sama aku dong, kenapa aku badmood?
A: Iya-iya, kamu kenapa badmood?
B: Aku mau curhat sama kamu, aku lagi senang dan patah hati secara bersamaan
A: Terus?
B: Cowo yang aku ceritain sama kamu kemaren itu, ternyata dia udah ada yang punya
A: Cowo? Owhh, yang kamu kenal baru 1 menit itu? Dan dia langsung ngajak pacaran?  
B: Iya, aku harus gimana?
A: Kamu yang salah, udah aku bilang juga dari awal, kamu keras kepala
B: Tapi kan aku cuman nggk mau nyakitin dia
A: Dan kamu mau ngorbanin diri untuk cowo kayak dia? Lemah banget. Kamu yang tegas dikit dong, jangan mau di anggap remeh sama orang-orang, apalagi cowo. Jangan nantangin diri untuk kuat, saat kamu tidak benar-benar kuat. Jadi cewe itu jual mahal dikit, jangan cuman karena di gombal dikit, kamu meleleh. Jangan bikin ribet deh, kamu itu perempuan, nggk seharusnya kayak gini. Kamu mau mereka anggap kamu murahan?
B: Aku nggk mau, kamu seharusnya tahu, bahwa aku nggk tegaan orangnya
A: Sama orang aja kamu nggk tega begitu, masa sama diri kamu sendiri tega? Kamu harusnya lebih dewasa menyikapinya, jangan cengeng, kamu pantas menjadi apa yang kamu inginkan, jangan mau jadi babu seenak mereka aja, hidup kamu itu berharga, jangan biarin mereka mengendalikan hidupmu
B: Lalu apa yang harus aku lakukan?
A: Jangan terlalu cepat merespon cowo asing yang baru kamu kenal, jangan seenak jidat kamu mengiyakan semua permintaan mereka. Kalau kamu gini terus, malah kamu yang akan menyakiti diri sendiri. Berhentilah bersikap seolah kamu itu boneka mainan, nggk mudah memang, tapi ini salah satunya jalan biar kamu nggk tersakiti lagi. Dan kamu ingat, sekali saja kamu membiarkan mereka semua masuk dalam hatimu dengan mudah, jangan harap kamu bisa tenang.

Haruskah kita menyesal dan menangis saat putus asa selalu menjadikan kita hendak menyakiti diri sendiri?
Enggak! Kita masih punya waktu untuk berubah menjadi lebih baik, meski tidak sebaik itu, yang penting sudah berusaha keras. Itu lebih menguntungkan, daripada tidak sama sekali!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline