Lihat ke Halaman Asli

Nadhif Achmed

Mahasiswa

PMM UMM Sulap Botol Bekas Jadi Minimalis Flower Garden

Diperbarui: 14 Maret 2021   21:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Pengelolaan sampah plastik pada masyarakat saat ini belum optimal. Sampah plastik seperti botol bekas masih jarang untuk diolah kembali menjadi barang bernilai guna. Limbah botol plastik yang tidak dimanfaatkan dapat menyebabkan berbagai macam pencemaran, baik pencemaran air, tanah dan udara. 

Botol plastik yang berada ditanah dapat menghalangi peresapan air dan cahaya matahari, sehingga kesuburan tanah berkurang dan menyebabkan banjir. Berdasarkan masalah tersebut diperlukan suatu inovasi untuk mengelola limbah botol plastik melalui program Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa UMM, sehingga masyarakat di Desa Oro Oro Ombo lebih inovatif serta kreatif dalam mengelola limbah yang ada. Oleh karena itu, dibuatlah program PMM yang ditujukan untuk mengatasi masalah tersebut.

dokpri

Tepatnya pada tanggal 14 maret 2021 PMM UMM Kelompok 34 Gelombang 2 menyulap botol bekas menjadi minimalist flower garden. Kegiatan ini diselenggarakan bersama anak anak RT 01 RW 01 Desa Oro Oro Ombo batu. Cara yang dapat dilakukan untuk memanfaatkan limbah botol plastik yaitu dengan menyulapnya menjadi pot. Kegitan ini di awali dengan penyampaian singkat tentang program kegiatan. 

Kemudian dilanjutkan dengan pembuatan pot dari botol bekas dan dilanjut dengan kegiatan penanaman tanaman hias. Sasaran dari program ini yaitu anak-anak di Desa Oro Oro Ombo. Anak-anak sangat antusias dalam mengikuti program ini, hal ini dibuktikan dengan keaktifan anak-anak dalam program untuk mencoba membuat pot dan menanam tanaman. Diharapkan dengan program tersebut anak-anak dapat melakukan kegiatan tersebut dirumah dan berjalan secara berkesinambungan, sehingga jumlah limbah berkurang, kelestarian alam terjaga.

dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline