Lihat ke Halaman Asli

Guru Zon dan Koin Berkepala Dua

Diperbarui: 18 Juni 2015   07:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Dalam sebuah pertempuran yang sangat penting, seorang Jenderal memutuskan untuk menyerang. Dia yakin mereka akan menang, tetapi pasukannya ragu-ragu. Guru Zon ikut bersamanya. Dalam perjalanan ke medan tempur, mereka berhenti di sebuah tempat keramat untuk berdoa. Guru Zon kebagian memimpin doa. Selesai berdoa bersama, sang jenderal mengambil sebuah koin dan berkata,

"Sekarang, kita akan menyerahkan diri pada takdir. Saya akan melempar koin ini. Bila yang keluar gambar kepala, itu berarti kita akan menang. Bila gambar buntut yang keluar, berarti kita akan kalah. Biarlah takdir mengungkap dirinya."

Dia melempar koin itu ke udara dan seluruh pasukannya mengamati dengan sungguh-sungguh saat koin itu melambung dan kemudian jatuh ke tanah. Ternyata keluar gambar kepala. Seluruh pasukannya bersukaria kegirangan penuh percaya diri, dengan bersemangat menyerang musuh dan berjaya. Setelah pertempuran selesai, Guru Zon berkata pada sang jenderal,

"Tak seorang pun dapat mengubah takdir."

"Betul," jawab sang jendral sambil tersenyum kepada Guru Zon dan mengembalikan koin bergambar kepala pada kedua sisinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline