Lihat ke Halaman Asli

Guru Zon, Dialektika Hegel, dan Jurus Pak Amin

Diperbarui: 18 Juni 2015   07:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Setelah membaca berita di koran, seorang guru Zon di Tawangmangu berusaha menerjemahkan kata-kata pujian yang disampaikan pak Amin kepada mas Probo dalam sebuah rapat di Solo. Setelah tiga hari merenung, ia pun mendapat pencerahan. Hasil permenungannya kemudian ia jelaskan kepada murid-muridnya.

Guru Zon: Siapa yang lebih cerdik dalam politik, mas Probo atau pak Amin?

Muridsnya: pak Amiiiiin!

Guru Zon: Siapa yang lebih tampan dalam politik, pak Amin atau mas Probo?

Muridsnya: mas Proboooo!

Guru Zon: Baik, ... apa sintesa cerdik dan tampan dalam politik?

Muridsnya: Proamiiin!!

Guru Zon:  maksudnya...?

Muridsnya: pilih mas Jokoooo!

Guru Zon: Mengapa bisa begitu?

Muridsnya: Karena pak Amin berhadapan dengan mas Probo.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline