Lihat ke Halaman Asli

Untuk Apa Aku Hidup?

Diperbarui: 23 Agustus 2015   15:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 بِسْـــــــمِ أللَّهِ ألرَّحْمَنِ ألرَّحِيْم 

-Mari sama-sama kita mengkaji untuk...

-Apa kita ada untuk hidup ?

-Hidup untuk apa?

-Tanda- tandanya ...

-Nama Hari Kiamat ....

-style="text-align: left;"> 

- style="text-align: left;">Berdasarkan dalil dari Al-Quran hari kiamat itu;

-

1. As-Sa’ahإِنَّ السَّاعَةَ لَآتِيَةٌ لَا رَيْبَ فِيهَا وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يُؤْمِنُونَ“Sesungguhnya hari kiamat pasti akan datang, tidak ada keraguan tentangnya, akan tetapi kebanyakan manusia tiada beriman.”(QS. Ghafir: 59) 2. Yaumul Ba’ats (hari berbangkit)لَقَدْ لَبِثْتُمْ فِي كِتَابِ اللَّهِ إِلَى يَوْمِ الْبَعْثِ فَهَذَا يَوْمُ الْبَعْثِ وَلَكِنَّكُمْ كُنْتُمْ لا تَعْلَمُونَ“Sungguh, kamu telah berdiam (dalam kubur) menurut ketetapan Allah, sampai hari berbangkit. Maka inilah hari berbangkit itu, tetapi kamu tidak mengetahuinya.”(QS. Ar-Rum: 56). 3. Yaumud Din (hari pembalasan)مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ“Yang menguasai di Hari Pembalasan.”(QS. Al-Fatihah: 4). 4. Yaumul Hasrah (hari penyesalan)وَأَنْذِرْهُمْ يَوْمَ الْحَسْرَةِ إِذْ قُضِيَ الأمْرُ وَهُمْ فِي غَفْلَةٍ وَهُمْ لا يُؤْمِنُونَ“Dan berilah mereka peringatan tentang hari penyesalan, (yaitu) ketika segala perkara telah diputuskan, sedang mereka dalam keadaan lalai dan tidak beriman.” (QS. Maryam: 39). 5. Ad Darul Akhirah (negeri akhirat)وَإِنَّ الدَّارَ الآخِرَةَ لَهِيَ الْحَيَوَانُ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ“Dan sesungguhnya negeri akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya, sekiranya mereka mengetahui.” (QS. Al-Ankabut: 64) 6. Yaumut Tanad (hari saling memanggil)وَيَا قَوْمِ إِنِّي أَخَافُ عَلَيْكُمْ يَوْمَ التَّنَادِ“Wahai kaumku, ‘Sesungguhnya aku takut kepada kalian pada hari saling memanggil’”. (QS. Ghafir: 32). 7. Darul Qarar (tempat kembali)يَا قَوْمِ إِنَّمَا هَٰذِهِ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا مَتَاعٌ وَإِنَّ الْآخِرَةَ هِيَ دَارُ الْقَرَارِ“Wahai kaumku, sesungguhnya kehidupan dunia ini adalah kesenangan sementara. Dan sesungguhya akhirat itu adalah negeri tempat kembali”. (QS. Ghafir: 39). 8. Yaumul Fashl (hari pemisahan )هَذَا يَوْمُ الْفَصْلِ الَّذِي كُنْتُمْ بِهِ تُكَذِّبُونَ“Inilah hari pemisahan yang dahulu kamu dustakan.” (QS. Ash Shaffat: 21) 9. Yaumul Jama’ (hari berkumpul )وَتُنْذِرَ يَوْمَ الْجَمْعِ لَا رَيْبَ فِيهِ“Dan memberi peringatan (pula) tentang hari berkumpul yang tidak ada keraguan padanya.” (QS. Asy-Syura: 7) 10. Yaumul Hisab (hari perhitungan)هَذَا مَا تُوعَدُونَ لِيَوْمِ الْحِسَابِ“Inilah apa yang dijanjikan kepadamu pada hari perhitungan.” (QS. Shad: 53) 11. Yaumul Wa’id (hari yang dijanjikan)وَنُفِخَ فِي الصُّورِ ذَلِكَ يَوْمُ الْوَعِيدِ“Dan ditiuplah sangkakala. Itulah hari yang dijanjikan.” (QS. Qaf: 20) 12. Yaumul Khulud (Kekal)ادْخُلُوهَا بِسَلامٍ ذَلِكَ يَوْمُ الْخُلُودِ“Masukilah ke (dalam surga) dengan keselamatan. Itulah hari yang kekal.” (QS. Qaf: 34) 13. Yaumul Khuruj (hari dikeluarkan dari kubur)يَوْمَ يَسْمَعُونَ الصَّيْحَةَ بِالْحَقِّ ذَلِكَ يَوْمُ الْخُرُوجِ“Pada hari ketika mereka mendengar suara dahsyat dengan sebenarnya. Itulah hari keluar (dari kubur).” (QS. Qaf: 42) 14. Al-Waqi’ahإِذَا وَقَعَتِ الْوَاقِعَةُ“Apabila terjadi hari Kiamat.”(QS. Al-Waqi’ah: 1) 15. Al Haqqah (yang pasti)وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْحَاقَّةُ“Dan tahukah kamu apakah hari kiamat itu?” (QS. Al-Haqqah: 3) 16. Ath Thammatul Kubra (bencana besar)فَإِذَا جَاءَتِ الطَّامَّةُ الْكُبْرَى“Maka apabila bencana yang sangat besar (hari kiamat) telah datang.” (QS. An-Nazi’at: 34) 17. Ash-Shakhkhah (teriakan)فَإِذَا جَاءَتِ الصَّاخَّةُ“Maka apabila datang suara yang memekakkan (telinga).” (QS. Abasa: 33) 18. Al-Azifah (suatu yang dekat)أَزِفَتِ الآزِفَةُ“Yang dekat (hari Kiamat) telah makin mendekat.” (QS. AN-Najm: 57) 19. Al-Qari’ah (ketukan keras)وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْقَارِعَةُ“Tahukah kamu apakah hari Kiamat itu?”(QS. Al-Qari’ah: 3) Demikianlah nama lain dari hari kiamat, sebagai tambahan ilmu pengetahuan kita tentang adanya hari berbangkit.Supaya hidup kita ber kualitas dengan intensitas sebagai hamba.... Nara sumber;  AL QUR'AN dan  HADIST,                           KLIK INI SAHABAT SEJATI

 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline