Lihat ke Halaman Asli

Indahnya Alam Pagi

Diperbarui: 5 Mei 2023   21:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Indahnya Alam Pagi

Udaramu masih bersih nan segar
Kesegaran udaramu menenangkan jiwa
Membangkitkan semangat hidup
Menentramkan hati dan pikiran

Kuhirup dalam-dalam bayu semangat
Ku lepaskan perlahan
Terasa lapang dadaku
Terasa ringan bebanku

Di ceruk jendela aku menantimu
Menyambut kedatanganmu
Memanjakan mataku
Menyaksikan indahnya dunia pagi

Aku tak ingin membiarkanmu pergi begitu saja
Tanpa ku nikmati setiap keindahan mu
Meski ku sadar kau akan sirna dan lenyap
Namun di mataku masih tersimpan selaksa keindahanmu

Tak jarang terdengar riuhnya kehidupan pagi
Kicauan burung yang berlalu-lalang
Ayam berkokok bersahutan
Adu suara lagu menghiasi pagi

Terlihat baskara memancarkan cahayanya
Nur yang membangkitkan semangat kehidupan
Cakrawala nan cerah seolah menyapa
Menyapa diri mempersiapkan hari lebih baik

Ku nikmati cahayamu hangatkan pagiku
Keindahan alammu membelalakkan mata
Gradasi warna langit bagaikan lukisan
Siapapun akan terpukau melihat ciptaanmu

Setiap kali ku teringat akan keindahan mu
Selalu terucap rasa syukur di dibibirku
Kuletakkan tangan di dadaku
Sembari tersenyum bersyukur

Indahnya alam pagi seindah angan-angan
Tingginya ancala setinggi harapan
Ku sambut pagi dengan doa dan penuh harapan
Ku mantapkan setiap langkah kakiku menuju kesuksesan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline