Lihat ke Halaman Asli

Nabila Syakib

Mahasiswa Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Tim KKN UNISNU Raguklampitan Bersama Duta Genre Favorit Putri Jateng Mengajak dan Menerapkan Kesetaraan Gender di MTS Miftahul Huda Raguklampitan

Diperbarui: 10 Februari 2024   09:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi: Foto Bersama Tim KKN UNISNU Raguklampitan, Duta Genre Favorit Putri Jawa Tengah, dan Siswa MTS Miftahul Huda Raguklampitan.

Oleh: Day Suryani Khalimah dan Rahmawati Kumala Sari

Jepara, Batealit---Kolaborasi Cendekia! Tim KKN UNISNU Angkatan XVI Jepara mengadakan sosialisasi kesetaraan gender di MTs Miftahul Huda Desa Raguklampitan Kecamatan Batealit Kabupaten Jepara.  Kegiatan sosialisasi dilakukan pada hari Selasa tanggal 6 Februari 2024 dengan berkolaborasi bersama Duta Genre Putri Kabupaten Jepara Tahun 2022 yaitu Utari Widyaningrum sebagai narasumber.  Sosialisasi berjalan dengan lancar dan diikuti oleh 62 peserta didik kelas IX MTs Miftahul Huda Raguklampitan.

Kegiatan sosialisasi dilakukan dengan tujuan untuk mengenalkan apa itu kesetaraan gender dan contoh penerapannya baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan masyarakat. Sehingga dengan adanya sosialisasi tersebut peserta didik dapat mengimplementasikan materi yang didapat dalam lingkungan sekolah. Besar harapan narasumber, jika sosialisasi ini bisa menjadi pegangan peserta didik dalam melanjutkan pendidikan selanjutnya.

Tepat pukul 09:00 WIB acara dibuka oleh pembawa acara, yaitu saudari Khusnia. Kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu indonesia raya dan yalal wathon. Kemudian acara dikembalikan kepada pembawa acara untuk selanjutnya diberikan kepada narasumber. Dalam penyampaian materinya, narasumber menyampaikan pembahasan awal yang berkaitan dengan perbedaan gender dan jenis kelamin, mulai dari membedakan gender laki-laki dan perempuan meliputi : sifat, nilai, posisi, relasi, kesepakatan, konstruksi/bentukan sosial dan dapat berubah. Sedangkan untuk jenis kelamin perbedaannya antara laki-laki dan perempuan yang bersifat sejak biologis atau bawaan sejak lahir.

Selain itu, narasumber menekankan pada bentuk contoh kesetaraan gender yang perlu diperhatikan oleh peserta didik kelas IX MTs Miftahul Huda Raguklampitan, mengenai beban ganda, marginalisasi, stereotip, dan subordinasi yang harus diperhatikan supaya tidak ada ketimpangan antara perempuan dan laki-laki yang kehidupan sekolah.

Di akhir penyampaian materi, narasumber memberikan kesempatan kepada peserta didik kelas IX MTs Miftahul Huda Raguklampitan untuk bertanya kepada narasumber mengenai materi yang disampaikan oleh narasumber. Dalam sesi ini, peserta didik sangat antusias dalam bertanya dan ekspresif dalam menjawab. Apalagi diselengi dengan ice breaking, sehingga menambah kefokusan peserta didik kelas IX MTs Miftahul Huda Raguklampitan dalam menerima materi.

Dengan adanya sosialisasi tersebut, Mahasiswa KKN UNISNU Desa Raguklampitan bersama Duta Genre Favorit Jateng,  memiliki harapan besar supaya peserta didik dapat mengimplementasikan bentuk kesetaraan gender dalam aplikasi kehidupan sehari-hari. Selain itu, sebagai bentuk rencana penanggulangan ketimpangan antara laki-laki dan perempuan sehingga tidak membudayanya budaya patriaki bagi generasi selanjutnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline