Lihat ke Halaman Asli

Sepenuh Hati Ibu

Diperbarui: 7 Juli 2020   22:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

vipjunyi42.wordpress.com

Perjalananamu sungguh amatlah berliku

Mengandung lamanya sembilan bulan rela ia korbankan meski kadang tidur pun tak enak dirasakan

Melahirkan sosok anak yang selama ini ia harapkan meski nyawa menjadi taruhan

Menyususi dan mengganti popok menjadikannya tak kenal waktu dalam membesarkan

Dia adalah ibu. Sepenuh hati ibu mengajarkan anak untuk belajar berbicara dan berjalan

Tak sampai disitu, dengan suka rela ia berkorban apapun untuk sang anak 

Tak jarang jika ibu memilih menyembunyikan rasa lapar dan mengatakan "ibu sudah kenyang"

Ketulusan dan kelembutan hatinya tidaklah dapat digantikan

Namun apa jadinya, hanya alasan sepele anak tega mempidanakan

Tak ada niatan bagi ibu untuk tidak memenuhi keinginan

Jikalau ada yang demikian pastilah ada alasan yang menurutnya belum dapat diberikan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline