Aku pernah terpikir ingin menulis bait paling sakit yang bisa menghempaskanmu dalam sedetik.
Yang saat kau membacanya, membuatmu hancur tercabik.
Yang bisa seketika menghadirkan pilu, tapi juga rindu bahkan sebelum titik.
Lalu kau akan teringat padaku... Seorang wanita yang pernah mencintaimu dengan begitu baik. Tapi kau lepaskan dengan cara yang begitu apik.
Tapi tuan, aku tidak akan setega itu. Dan kau juga tidak sejahat itu. Menyakitimu tidak akan aku lakukan hanya untuk membuatmu menyesal.
Karena aku tau sejak awal kau tidak pernah benar-benar tinggal.
Sejak awal cintaku sendirian.
Karya @nithafathan_
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H