Lihat ke Halaman Asli

Tanamkan Pola Hidup Bersih, Tim PMM kelompok 102 Melakukan Kegiatan Sosialisasi, Daur Ulang Barang dan Penanaman di SD Negeri 2 Kepatihan

Diperbarui: 13 Maret 2024   22:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. pri

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) UMM adalah untuk mengaplikasikn Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (umm.ac.id). Pengandian ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Kepatihan Tirtoyudo Kabupaten Malang, dimulai pada tanggak 19 Januari 2024 s/d 19 Februari 2024.  Kegiatan ini berada di bawah naungan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Universitas Muhammadiyah Malang.

Kelompok 102 gelombang 7 ini beranggotakan 5 orang diantaranya, Nabila Ramadhanti (koordinator kelompok), Alivia Chantika Winggar Anesfie (Humas), Adelya Dwi Cendani Putri (Sekretaris), Diajeng Diah Putri Prameswari (PDD), dan Anita Firnanda (Bendahara) yang berasal dari progam studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, serta dibimbing oleh Bapak Frendy Aru Fantiro, M.Pd.

Kegiatan Kelompok 102 di SD Negeri 2 Kepatihan yaitu dengan mengadakan sosialisasi Bersama mengenai Pentingnya Hidup Bersih. Kegiatan sosialisasi tersebut diikuti oleh seluruh siswa siswi mulai dari kelas 1 s/d kelas 6. Para siswa siswi sangat antusias mengikuti acara sosialisasi karena terdpat dorprize yang diberikan kepada mereka yang berani maju untuk menjawab pertanyaan pertanyaan selama sosialisasi berlangsung.

Tidak hanya kegiatan sosialisasi tentang Pentingnya Hidup Bersih dan Sehat. Kelompok PMM 102 juga mengajak para siswa-siwi untuk melakukan daur ulang botol  minum yang sudah tidaj digunakan Kembali menjadi berbagai macam wadah seperti pot bunga, tempat pensil di meja dan lain sebagainya.

dok. pri

dok. pri

Setelah melakukan daur ulang botol menjadi barang yang memiliki nilai guna lainnya, Kelompok PMM 102 juga mengajak para peserta didik untuk melakukan penanaman tanaman pada hari berikutnya. Para siswa-siswi sangat antusias mengikuti kegiatan penanaman dan membawa pupuk organik dari rumah masing-masing. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan mengajarkan konsep keberlanjutan kepada para peserta didik. Dengan penanaman tanaman dan penggunaan pupuk organik, Kelompok PMM 102 berharap dapat memberikan inspirasi kepada siswa-siswi untuk menjaga kelestarian alam. Semangat dan partisipasi aktif dari peserta didik menjadi langkah awal menuju pola pikir yang peduli terhadap lingkungan sekitar.

Selain menanam tanaman kelompok PMM 102 juga memberikan tong sampah yang berfungsiuntuk memisahkan jenis sampah organik dan non-organik. Setiap siswa-siswi diberikan pemahaman pentingnya daur ulang dan pemilahan sampah guna mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Tong sampah ini ditempatkan strategis di area sekolah, mendorong kebiasaan positif untuk menjaga kebersihan dan merawat lingkungan sejak dini. Dengan upaya bersama dalam kegiatan penanaman tanaman dan pengelolaan sampah, Kelompok PMM 102 berharap dapat menciptakan budaya sekolah yang berfokus pada keberlanjutan dan tanggung jawab lingkungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline