Lihat ke Halaman Asli

Nabila Nur Azizah

Mahasiswa Ilmu Perikanan

Tahukah Kamu Dampak Mikroplastik di Laut bagi Ketahanan Pangan?

Diperbarui: 6 September 2024   21:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : Sahih.co

Indonesia merupakan negara maritim, yang sebagaimana telah kita ketahui Indonesia memiliki wilayah laut yang luas. Dimana, sumberdaya Ikan yang dimiliki di Wilayah Laut Indonesia sangatlah melimpah ruah dan dapat menjadi mata pencarian bagi nelayan tentunya. Oleh karena itu, melihat dari hal ini, kita sebagai bagian dari Warga Negara Indonesia juga harus ikut serta dalam menjaga serta melestarikan laut Indonesia walaupun masih dalam kontribusi yang kecil. Salah satu kontribusi kecil itu dapat dilakukan dengan menjaga dan mengupayakan laut dari terkenanya dampak mikroplastik. Mikroplastik yakni partikel plastik atau fiber dengan ukuran < 5 mm, dimana walaupun dikatakan mikro akan tetapi dampaknya akan sangat besar bagi manusia, lingkungan, bahkan biota laut, berikut ini meripakan cara yang dapat dilakukan dalam mencega mikroplastik, diantaranya :

1. Menghindari Penggunaan Plastik sekali pakai

Benda plastik yang digunakan sekali pakai dapat menambah populasi sampah di Negeri ini, salah diantaranya seperti botol kemasan plastik sekali pakai, kantung plastik, serta wadah makanan sekali pakai yang sangat sulit terurai. Mulai saat ini, gantilah wadah makanan dan minuman dengan menggunakan botol air kaca atau stainless steel.

2. Hindari Skincare yang Mengandung Microbeads

Microbeads ini perlu sekali untuk dihindari, karena Microbeada sendiri merupakan partikel plastik kecil yang biasanya digunakan sebagai bahan pengelupas dalam skincare, sabun, lulur wajah bahkan pasta gigi.

Hal ini nantinya akan berujung pada laut, dimana laut nantinya akan terdampak pada hal hal yang terlihat sepele namun berdampak sangat besar. Itu merupakan segelintir cara pencegahan mikroplastik yang dapat dilakukan, masih banyak lagi hal yang dapat dilakukan untuk pencegahan mikroplastik. Tak terbayangkan bagaimana jika Mikroplastik tersebut mencemari laut dan berdampak pada ikan kan?

Dari hal tersebut, nantinya ikan pasti akan terkena dampaknya, terlebih lagi Ikan merupakan salah satu sumberdaya yang sangat sering dikonsumsi oleh Manusia terutama masyarakat Indonesia. Pada saat ini sampah pada perairan laut di Indonesia telah mencapai 80% dimana itu merupakan aktivitas dari daratan dan 30% diantaranya merupakan sampah plastik. Mengapa hal ini sangat penting dan berdampak pada perairan laut juga berdampak pada ketahanan pangan? 

Mikroplastik ini akan sangat berdampak buruk pada biota yang ada di laut, dimana apabila ikan yang ditangkap telah terkena mikroplastik maka ikan tersebut akan terpapar mikroba patogen, dan apabila ikan tersebut di konsumsi oleh manusia akan menyebabkan gangguan kesehatan pada manusia tersebut, selain itu hal ini juga dapat merusak sektor ketahanan pangan serta keamanan pangan yang nantinya akan di konsumsi oleh manusia. Dimana adanya syarat ketahanan pangan ini ditandai dengan ketersediaan pangan yang cukup, bergizi, serta aman. Apabila point aman tersebut tidak termasuk dalam penangkapan ikan yang telah terkena mikroplastik, maka hal itu akan berdampak merusak sektor Ketahanan Pangan. 

Karena untuk mempertahankan point aman tersebut, ikan harus dijaga agar tidak terserang mikroplastik, dan dipastikan aman sampai ikan tersebut sampai ke tangan konsumen. Selain itu dampak yang terjadi pada ikan sendiri apabila terkena dampak  mikroplastik selain ikan akan terpapar parasit, hal ini juga mengakibatkan kerusakan signifikan pada hati, termasuk peningkatan akumulasi lipid, fibrosis, peradangan, kerusakan struktural dan apoptosis. 

Itulah sebabnya kita harus menjaga serta ikut mencegah untuk melestarikan laut mulai dari hal hal kecil, karena mikroplastik itu berasal dari plastik, sterofoam, kemasan makanan makanan siap saji, dan botol botol minuman plastik dimana bahan bahan plastik seperti itu akan terurai sangat lama bisa baru terurai sekitar 10 hingga 500 tahun yang akan datang. Hal ini kita jaga agar dapat menjaga Ketahanan Pangan selain itu juga menjaga biota laut.

Yuk mulai dari hal kecil, perhatikan keadaan sekitar, amati, dan lakukan demi lestarinya bumi ini

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline