Lihat ke Halaman Asli

Nabilah Putri

mahasiswa

Identitas Negara

Diperbarui: 28 November 2023   23:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Setiap negara memiliki identitas nasional yang berbeda beda, yang dibentuk dan ditetapkan oleh penduduknya sendiri sebagai identitas mereka. Identitas nasional adalah kepribadian nasional atau jati diri nasional yang dimilikii suatu bangsa yang membedakan bangsa satu dengan bangsa yang lainnya. Jadi identitas nasional Indonesia berarti kepribadian nasional Indonesia yang tidak sama dan tidak menyamai bangsa lainnya.

Adapun beberapa definisi identitas nasional menurut para ahli, antara lain:

  • Wodak, mengatakan bahwa identitas nasional dibangun dan disampaikan dalam wacana, khususnya dalam narasi budaya nasional
  • Lexico, mendefinisakan arti identitas nasional adalah rasa bangsa sebagai kesatuan yang kohesif sebagaimana diwakili oleh tradisi, budaya, dna bahasa yang khas
  • Billig, mengatakan bahwa identitas nasional dapat ditembukan dari kebiasaan kehidupan sosial termasuk pemikiran dan penggunaan bahasa
  • Minto Rahayu, mengakatan bahwa identitas nasional memiliki ciri khasnya dan keunikannya sendiri, hal ini dikarenakan identitas dibangun atas faktor primordial yang meliputi ikatan kekerabatan, daerah, keluarga, kesamaan suku, daerah asal, bahasa, dan adat istiadat.

Ada beberapa faktor mengapa identitas nasional setiap warga negara. Faktor faktor tersebut diantaranya:

  • Faktor Objektif: merupakan faktor geografis serta demografis. Dari segi geografis Indonesia memiliki banyak pulau dan beriklim tropis.
  • Faktor Subjektif: merupakan unsur yang mencakup aspek sosial, politik, kebudayaan, dan sejarah bangs akita, yang masing masing berpengaruh terhadap identitas kita sebagai bangsa.
  • Faktor Primer: faktor ini mencakup etnis, wilayah, bahasa, dan agama. Indonesia memiliki keragaman budaya, bahasa, dan agama dengan karakteristik unik untuk setiap elemennya. Perbedaan perbedaan ini memungkinkan Indonesia untuk bersatu tanpa menghilangkan keanekaragamannya. Semboyan bhineka Tunggal ika berasal dari hal ini.
  • Faktor Pendorong: faktor ini mencakup teknologi dan komunikasi. Dalam hal ini, kekayaan teknologi dan ilmu pengetahuan suatu bangsa mencerminkan identitas nagsional yang bersifat dinamis. Kemampuan dan pencapaian masyarakat atau negara Indonesia. Misalnya dengan lahirnya Angkatan bersenjata. Prestasi angkatan bersenjata ki kancah internasional telah memperlihatkan identitas nasional kita.
  • Faktor Penarik: faktor ini mencakup bahasa,sistem pendidikan, dan birokrasi yang terus tumbuh. Banyak bahasa daerah di inodnesia tidak menyebabkan persatuan menjadi lebih buruk karena bahasa Indonesia berfungsi sebagai pemersatu. Namun, juga tetap menjaga bahasa daerah dalam kehidupan sehari hari.
  • Faktor Reaktif: faktor ini mencakup dominasi, penindasan, dan pencarian identitas bangsa. Seperti yang kita ketahui sejarahnya, Indonesia pernah dijajah selaa bertahun tahun. Hal ini menanamkan ingatan tentang perjuangan, sakit, dan penderitaan, serta dorongan untuk berjuang untuk mencapai tujuan yang lebih baik untuk bangsa Indonesia. Semangat ini berasal dari ingatan tentang perjuangan mas lalu untuk mendapatkan kemerdekaan, yang tampaknya telah berlangsung dari generasi ke generasi.

Identitas nasional Indonesia dibentuk oleh pemikiran pemikiran yang mendalam oleh para pendahulu. Para pendiri bangsa dulu tidak hanya berperang untuk mendapatkan kemerdekaan. Namun, mereka juga berjuang untuk menunjukkan identitas bangsa kita. Beberapa fungsi dari identitas nasional yaitu:

  • Sebagai sarana pemersatu bangsa: Indonesia memiliki beragam budaya, suku, dan bahasa, maka dari itu Indonesia memerlukan suatu hal yang dapat menyatukan perbedaan perbedaan tersebut. Terbentuknya identitas nasional Indonesia dapat membuat warga negara merasa satu dan memiliki ikatan erat satu sama lainnya, sehingga akan terciptanya negara yang kokoh walaupun banyak perbedaannya.
  • Sebagai pembeda dengan negara lain: karakter suatu bangsa tidak ditentukan oleh kepala negara ataupun pejabat pemerintah yang lainnya. Identitas nasional Indonesia akan menjadi ciri khas yang berbeda yang akan membuat Indonesia mudah dikenali oleh dunia karena berbeda dari negara lain. Setiap negara memiliki identitas unik. Identitas bangsa sebagai rasa kebanggan. Kehidupan sejaraj masyarakat, kondisi geografis, kondidi politik, demografi, kebudayaan, dan adat istiadat di tiap tiap negara itu berbeda, sehingga identitas nasional setiap negara juga berbeda beda.
  • Sebagai pegangan dalma tatanan kehidupan politik: kehidupan politik sebuah negara selalu berubah sesuai dengan masyarakatnya. Situasi global juga memengaruhi kehidupan politik suatu negara, tidak jarang kehidupan politik negara tersebut juga dipengaruhi oleh intervensi negara lain atau organisasi internasional terhadap politik negara. Identitas nasional harus menjadi pegangan untuk menjalankan kehidupan politik bangsa agar tetap stabil, meskipun tatanan politik dan pelaku politiknya berubah.
  • Menumbuhkan kesadaran nasional: tidak perlu menentang globalisasi dengan identitas nasional. Sebaliknya, identitas nasional membantu masyarakat menjadi lebih cerdas dan bijak dalam menghadapi tantangan dan peluang yang muncul. Jati diri dan identitas nasional harus menjadi dasar pengembangan kreatifitas di era globalisasi. Nasionalisme dihancurkan oleh banyak tantangan, maka dari itu harus ada kebangkitan kesadaran nasional dengan berpegang [ada identitas nasional. Tantangan global tidak memicu konflik keberagaman, tetapi masyarakat harus menanggapinya dengan cara yang kreatif.

Unsur unsur identitas nasional Indonesia telah menjadi kesepakatan dari para pendiri bangsa ini. Secara  resmi tertulis dalam Undang Undang Dasar 1945 pasar 35 sampai 36. Unsur Unsur identitas nasional Indonesia sebagai berikut:

  • Bendera negara Indonesia
  • Bahasa Indonesia
  • Lambang negara Indonesia
  • Semboyan bangsa Indonesia
  • Lagu kebangsaan Indonesia
  • Dasar falsafah negara
  • Konstitusi negara Indonesia
  • Bnetuk negara Indonesia
  • Sistem negara Indonesia

Contoh identitas nasional Indonesia:

  • Pancasila
  • Bung Karno
  • Batik
  • Borobudur
  • UUD NKRI Tahun 1945
  • Gotong royong
  • Bendera negara yaitu bendera merah putih
  • Lagu kebangsaan yaitu lagu Indonesia raya
  • Bahasa nasional yaitu bahasa Indonesia
  • Lambang negara Indonesia yaitu Garuda Pancasila
  • Semboyan negara yaitu Bhinneka Tunggal Ika
  • Kebudayaan daerah yang telah diterima sebagai kebudayaan nasional

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline