Lihat ke Halaman Asli

Nabila Firdausia

Tim KKN MIT DR XII Kelompok 38

Pesantren Berbasis Bilingual

Diperbarui: 25 Agustus 2021   22:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Bilingual adalah sistem pendidikan yang menggunakan dua bahasa asing. Bahasa yang pertama adalah Bahasa Inggris dan bahasa yang kedua adalah Bahasa Arab. Pesantren berbasis bilingual berarti pesantren yang menggunakan dua bahasa dalam segala kegiatan dan pembelajaran dalam setiah harinya. Pesantren bilingual melatih para santri agar paham dan bisa menggunakan bahasa asing. 

Salah satu pesantren berbasis bilingual ada di Mijen Kota Semarang. Pesantren Fadlul fadhlan adalah pesantren salaf berbasis bilingual. Pesantren yang tidak meninggalkan ciri khas pesantrennya yang salaf tetapi melatih para santri juga untuk mengetahui wawasan internasional dengan menggunakan dan belajar dua bahasa asing yaitu Bahasa Arab dan Bahasa Inggris dalam setiap harinya. 

Bahasa itu tergantung peraturan setiap minggunya, jika minggu Inggris maka diwajibkan semua santri berbahasa inggris dan terdapat kelas inggris juga di dalam waktu satu minggu itu. Adapun sebaliknya jika minggu Arab santri juga diwajibkan berkomunikasi dengan Bahasa Arab dan terdapat kelas Bahasa Arab juga. 

Pesantren ini juga telah berhasil mencetak mahasantri yang bisa berhasil hingga keluar negeri. Banyak lulusan yang berawal dari pesantren Fadhlul fadhlan ini mengejar jenjang selanjutnya ke luar negeri dengan bekal yang sudah dimiliki setiap harinya dengan belajar di pesantren yang berbasis bilingual ini. Pesantren yang bukan hanya mengajarkan nilai-nilai agamanya saja agar bisa mencetak generasi yang baik tetapi juga pesantren yang mencetak santri-santri yang mempunyai nilai intelektual yang tinggi. 

Masa yang semakin maju memang mengharuskan setidaknya kita sedikit mengerti akan bahasa dua ini yaitu bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Agar kita tidak tertinggal oleh zaman dan juga kita menjadi pribadi yang melek akan bahasa juga. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline