Ball-playing defender adalah istilah dalam sepak bola yang merujuk pada peran seorang pemain bertahan dalam sebuah sistem atau taktik pertandingan. Istilah ball-playing defender sendiri dipopulerkan oleh game FOOTBALL MANAGER.
Pada game tersebut ball-playing defender berarti seorang pemain bertahan yang memeiliki tugas utama yaitu untuk menghentikan serangan lawan dan menjauhkan bola dari bahaya apabila diperlukan. Namun tidak seperti bek tengah biasanya ball-playing defender dituntut untuk memecah serangan lawan melalui umpan trobosan di area yang rendah untuk melancarkan serangan balik.
Sepak bola moderen identik dengan membangun serangan secara konstruktif artinya, serangan dibangun dari lini belakang. Lini pertahan sangat penting bagi sebuah tim yang membangun serangan secara konstruktif.
Oleh karena itu pemain bertahan bahkan kiper dituntut untuk memiliki kemampuan umpan serta naluri menyerang yang sangat baik.
Dengan bermain secara konstruktif membuat bek tengah akan sering menguasai bola. Bek tengah yang memiliki peran sebagai ball playing defender sangat penting pada keadaan ini terlebih jika lawan melakukan pressing tinggi. Semakin banyak tim yang melakukan pressing tinggi peranan bek tengah menjadi sangat krusial karena keselahan sedikit saja akan berakibat sangat fatal yang berujung pada terjadinya gol.
Hal ini juga yang mengakibatkan pemain dengan peranan ball playing defender berharga sangat mahal karena sepadan dengan kontribusinya pada tim.
Tidak semua bek tengah yang melakukan passing dari garis bawah disebut ball playing defender. pemain dengan peran ball palyaing defender memiliki atribut - atribut tertentu diantaranya,
Breaking the line
Breaking the line atau bisa disebut membongkar perthanan lawan dengan melakukan operan vertikal atau menggiring bola. Ball playing defender dituntut untuk bisa mengalahkan line pertama pressing lawan.
Breaking the line bisa dilakukan dengan melepaskan operan vertikal melewati beberapa lawan atau menggirin boal sederhana melewati striker atau line pertama pressing lawan. Hal ini sangat sulit dilakukan terlebih lagi jika lawan melakukan Pressing tinggi.